Jangan Keliru, Ini Lamanya Umur Simpan Cat Setelah Dibuka dari Kaleng

JAKARTA, KOMPAS.com - Cat merupakan salah satu produk yang paling sering digunakan di rumah, terutama untuk membuat tampilan rumah lebih bersih dan segar.

Namun demikian, tak sedikit orang salah menghitung kebutuhan cat yang akan digunakan dalam suatu proyek pengecatan.

Akibatnya, ada cat yang tersisa dalam kaleng yang sudah terlanjur dibuka. Bahkan, jumlahnya cukup banyak, terlebih bila Anda kerap mengganti warna cat rumah.

Seperti kebanyakan orang, Anda mungkin bertanya-tanya apakah Anda dapat menggunakan kembali cat sisa untuk proyek pengecatan berikutnya.

Sama seperti produk bahan kimia lainnya, semua jenis cat memiliki batas umur simpan sebelum akhirnya rusak dan tidak dapat digunakan.

Cat kaleng yang sudah dibuka sebelumnya rata-rata hanya dapat bertahan 5 tahun jika disegel dan disimpan dengan benar.

Sementara cat yang tidak disegel dan disimpan pada suhu yang rendah tidak akan bertahan lebih dari 1-2 tahun.

Lamanya umur simpan sebuah cat yang belum dibuka juga dapat bervariasi tergantung jenisnya. Secara khusus, cat lateks atau akrilik yang belum dibuka dari kaleng dapat bertahan hingga 10 tahun setelah diproduksi.

Sementara itu, cat kapur yang kalengnya masih disegel memiliki umur yang lebih pendek, mulai dari 1 hingga 3 tahun.