Selain tampilannya yang estetis, plafon gypsum juga mampu meredam suara sehingga cocok untuk Anda yang mendambakan ketenangan di rumah.
Namun demikian, seiring berjalannya waktu plafon gypsum bisa mengalami kerusakan bahkan ambruk. Tentu ini saja sangat berbahaya bagi Anda dan keluarga.
Nah, sebelum menimbulkan masalah yang lebih serius berikut 4 hal yang bisa menjadi tanda peringatan ambruknya plafon gypsum di rumah Anda.
Melorot
Permukaan plafon yang turun atau semakin melorot adalah salah satu tanda ada yang tidak beres plafon Anda.
Pada plafon akan muncul bentuk seperti benjolan kecil atau bantal yang terbalik. Bila Anda menemukan kejadian ini maka segera periksa kondisi plafon
Kebocoran
Plafon gypsum tidak tahan terhadap serangan air sehingga bisa menjadi rusak bila terpapar cairan secara terus menerus.
Material gypsum akan menyerap air dan membuat bobotnya semakin berat sehingga bisa ambruk tiba-tiba.
Karena itu, bila ada air yang menetes dari plafon segera periksa apakah ada kebocoran genteng atau pipa air.
Tapi jangan pernah berasumsi demikian. Ini juga bisa menjadi tanda-tanda ambruknya plafon di rumah.
Retakan visual
Bila Anda telah melihat retakan pada plafon gypsum, jangan sepelekan karena itu bukan hanya cat yang retak.
Kejadian tersebut merupakan tanda bahwa ada sesuatu yang membebani struktur di atas plafon sehingga bisa ambruk seketika.
Bila Anda menemukan salah satu dari 4 tanda di atas, segera atasi. Semakin cepat masalah teridentifikasi, semakin cepat pula penyelesaiannya.
https://properti.kompas.com/read/2022/12/14/191500921/plafon-gypsum-juga-bisa-ambruk-loh-ini-4-tandanya