Keduanya merupakan opsi yang dapat Anda pilih sesuai dengan preferensi kebutuhan dan anggaran.
Berikut sejumlah pertimbangan sebelum memutuskan membeli rumah baru atau rumah seken:
1. Lokasi
Dalam banyak kasus, orang memilih properti tertentu berdasarkan lokasi lebih dari apa pun.
Memilih lingkungan yang tepat untuk kebutuhan Anda sangatlah penting, dan dapat menjadi pembeda antara rumah impian, dan situasi mimpi buruk.
Rumah seken mungkin dapat ditemukan di lingkungan yang sudah mapan, sementara yang baru biasanya akan ditemukan di lingkungan baru, atau lingkungan yang sedang dikeembangkan.
Rumah seken telah dilengkapi infrastruktur, seperti jaringan transportasi umum yang nyaman dan toko-toko serta restoran lokal, dan fasilitas lainnya.
Sementara rumah baru, biasanya lebih terencana, jalan lebar, lebih sedikit utilitas di atas tanah, dan fasilitas umum yang lebih modern.
Dalam hal waktu tenpuh, lingkungan rumah seken biasanya lebih dekat ke pusat pekerjaan dan aktivitas serta rute transportasi utama.
2. Desain
Di era digital, jauh lebih mudah dari sebelumnya untuk menemukan inspirasi dan menemukan tampilan yang sempurna untuk rumah Anda.
Saat ini, banyak rumah modern dibangun dengan gaya yang lebih tradisional, seperti Cape Cod atau Victorian, jadi jika Anda telah jatuh cinta dengan gaya klasik, tidak perlu membeli rumah seken.
Apa yang mungkin perlu Anda pertimbangkan lebih banyak, adalah denah lantai ideal.
Jika hati Anda tertuju pada denah lantai terbuka, kemungkinan besar akan menemukannya di rumah modern, sementara rumah seken biasanya menampilkan tata letak yang lebih tradisional.
3. Renovasi
Ada baiknya bertanya pada diri sendiri apakah siap untuk melakukan renovasi guna mengubah rumah seken menjadi lebih ideal.
Jika Anda lebih suka menghindari renovasi sama sekali, pilihlah rumah baru, meskipun ada banyak rumah seken yang telah direnovasi juga.
Ada baiknya memikirkan tentang elemen mekanis yang ketinggalan zaman, seperti kabel, atau pipa ledeng.
Beberapa rumah seken mungkin perlu diganti seluruh sistem kelistrikan, atap, atau pipa, jadi lakukan pemeriksaan lebih dulu.
4. Lahan parkir
Apakah Anda memiliki kendaraan? Jika demikian, Anda mungkin kesulitan menemukan rumah seken yang memiliki garasi ideal.
Ingatlah bahwa banyak rumah seken dibangun pada masa ketika mobil tidak lagi biasa seperti sekarang, sehingga penyediaan tempat parkir sangat terbatas.
Rumah yang lebih modern, dibangun dengan mempertimbangkan keluarga modern, dengan garasi ganda sebagai standar, atau setidaknya akses ke tempat parkir mobil pribadi.
Rumah-rumah seken, biasanya tak dilengkapi lahan parkir.
5. Halaman
Jika menghargai ruang luar, ada baiknya mempertimbangkan halaman di rumah baru mungkin menjadi kanvas kosong saat Anda pindah.
Bagi sebagian orang, ini bagus dan memungkinkan mereka benar-benar membuat pekarangan mereka sendiri.
Di pekarangan rumah seken, kehidupan tanaman sebagian besar sudah terbentuk, memungkinkan untuk bekerja dengan apa yang Anda miliki, tanpa harus menunggu.
Penting untuk diperhatikan bahwa setiap rumah berbeda, terlepas dari apakah itu seken atau baru.
Karena itu, sering ada pengecualian terhadap aturan tersebut. Misalnya, Anda dapat menemukan rumah seken yang telah sepenuhnya direnovasi, dengan semua kenyamanan modern, dan tata letak yang sesuai untuk era digital.
https://properti.kompas.com/read/2021/05/31/115919421/pilih-mana-rumah-baru-atau-seken-ini-yang-perlu-dipertimbangkan