Angka itu dihitung selama periode dua hari libur cuti bersama dan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriah yakni, Selasa (27/10/2020) dan Rabu (28/10/2020).
Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Dwimawan Heru Santoso mengatakan, angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) barrier/Utama.
GT tol tersebut yakni, GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama dari arah Timur, GT Cikupa dari arah Barat, serta GT Ciawi dari arah Selatan.
"Total volume lalin yang meninggalkan Jakarta ini naik 40,5 persen jika dibandingkan lalin normal," jelas Heru dalam keterangan tertulis, Kamis (29/10/2020).
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jakarta dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 51,62 persen menuju arah Timur, 26,61 persen menuju arah Barat, serta 21,77 persen menuju arah Selatan.
Rinciannya, sebanyak 100.842 kendaraan melalui GT Cikampek Utama 1 atau naik sebanyak 93,7 persen.
Kemudian, sebanyak 73.078 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui GT Kalihurip Utama 1 atau naik sebesar 53,1 persen.
Dengan demikian, total kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Timur adalah sebanyak 173.920 kendaraan atau naik sebesar 74,3 persen dari lalin normal.
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 73.347 kendaraan atau naik sebanyak 23,6 persen dari lalin normal.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna agar dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.
Memastikan kendaraan dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, dan cuci tangan dan jaga jarak) saat berada di Tempat Istirahat (TI).
Kemudian isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas, serta istirahat jika lelah berkendara.
https://properti.kompas.com/read/2020/10/29/123000421/sehari-jelang-maulid-nabi-336.929-kendaraan-tinggalkan-jakarta