BTN Permudah Syarat Aplikan Melalui KPR From Home

Produk pembiayaan ini diberi nama “KPR From Home The New Normal”. Melalui program ini calon debitur atau konsumen dapat mengajukan berkas aplikasi KPR/KPA secara daring dengan mengakses Portal BTN Properti.

Executive Vice President Nonsubsidized Mortgage & Personal Lending Division (NSLD) Bank BTN Suryanti Agustinar mengatakan, BTN terus berupaya untuk memberikan layanan prima dan menjawab kebutuhan pasar khususnya terkait fasilitas pembiayaan KPR dan KPA.

Melalui produk baru ini BTN memberikan keringanan kredit bagi nasabah. Antara lain, bebas biaya provisi, bebas biaya administrasi, bebas biaya appraisal serta bunga angsuran cukup ringan, mulai dari 3 fixed 1 tahun yang merupakan hasil kerja sama dengan pengembang.

"Pasca-pemberlakuan promo pada periode Juli-September 2020, nasabah tidak otomatis dikenakan ketentuan floating rate setelah suku bunga promo berakhir," kata Yanti, Rabu (29/7/2020).

Sebaliknya, nasabah akan diberikan kepastian angsuran yang rendah selama 5 tahun ke depan dan mendapatkan tambahan keringanan dengan hanya membayar angsuran bunga selama dua tahun pertama melalui fasilitas KPR/KPA Zero.

Menurut Yanti, kondisi pandemi seperti ini, mendorong BTN memberikan stimulus kemudahan KPR/KPA melalui simplifikasi pengajuan dokumen.

“Jadi, nasabah cukup memberikan tiga dokumen di awal pengajuan sampai keluar persetujuan kredit. Sementara data mind story lainnya bisa diserahkan saat akad kredit,” cetusnya.

Selain itu, seluruh proses kredit bisa dilakukan secara daring seperti pengajuan berkas melalui portal BTN Properti atau Mobile Apps BTN Properti.

Selain pengajuan online, nasabah dapat melakukan pembayaran booking fee dan tracking posisi berkas pada aplikasi tersebut.

Kemudian, terdapat fitur 4D Tour Service pada laman BTN Properti khusus untuk proyek-proyek besutan pengembang pilihan.

Calon pembeli bisa memilih hunian idaman dari rumah tanpa harus datang ke lokasi proyek karena dengan fitur 4D Tour Service memungkinkan untuk melihat detail unit hingga ke seluruh sudut ruangan.

“Mereka seolah-olah masuk ke dalam unit rumah atau apartemen pilihan secara fisik langsung di lokasi proyek,” imbuhnya.