Dirjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid memastikan hal tersebut dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (26/5/2020).
“Berdasarkan arahan Menteri PUPR (Basuki Hadimuljono) nantinya akan dibentuk 19 Balai Perumahan di sejumlah provinsi di Indonesia,” ujar Khalawi.
Pembentukan balai perumahan tersebut diharapkan dapat mendorong pelaksanaan Program Sejuta Rumah sekaligus menggandeng para pemangku bidang perumahan di daerah agar meningkatkan pembangunan hunian yang layak huni bagi masyarakat.
Khalawi menuturkan, selama ini pelaksanaan Program Perumahan Ditjen Perumahan Kementerian PUPR di daerah masih dilaksanakan oleh Satuan Kerja setingkat SNVT.
Adapun program pembangunan perumahan yang saat ini dilaksanakan oleh Kementerian PUPR yakni, pembangunan rumah susun (rusun), rumah khusus (rusus), rumah swadaya, serta bantuan prsarana, sarana dan utilitas (PSU) untuk perumahan bersubsidi.
“Balai perumahan ini nantinya akan memperkuat kelembagaan serta strategi meningkatkan capaian Program Sejuta Rumah di daerah,” ucap Khalawi.
Khalawi mengungkapkan, kebutuhan Balai Perumahan Kementerian PUPR sebenarnya berjumlah 34 balai.
Namun, pada tahap awal akan dibentuk sejumlah 19 balai terlebih dahulu dengan mempertimbangkan jumlah sumber daya manusia (SDM) yang ada, pertimbangan wilayah kerja, jumlah kabupaten/kota, luas wilayah, jumlah RTLH, dan jumlah backlog perumahan.
Ditjen Perumahan sendiri telah mengusulkan pembentukkan balai perumahan ke Kementerian PUPR yakni, lima balai di Sumatera, empat balai di Jawa, dua balai di Nusa Tenggara, dan dua balai di Kalimantan.
Kemudian, tiga Balai Perumahan di Sulawesi, satu balai di Maluku dan Papua Barat, serta dua balai di Papua.
Ditjen Perumahan saat ini juga tengah menyusun kesiapan pembentukkan balai yakni SDM, sarana dan prasarana kantor, lokasi kantor balai, serta pendanaan.
“Kami optimistis balai perumahan akan segera terbentuk dan meningkatkan capaian Program Sejuta Rumah,” pungkas Khalawi.
https://properti.kompas.com/read/2020/05/26/153000521/genjot-program-sejuta-rumah-19-balai-perumahan-dibentuk