Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rodalink Buka Layanan Transaksi Online via WhattsApp

Kemudahan transaksi ini untuk memaksimalkan pelayanan kepada konsumen dengan memanfaatkan jejaring media sosial WhatsApp selama 24 jam.

Hal ini bertujuan memudahkan konsumen menjangkau dan berkomunikasi dengan bagian pelayanan toko mengenai produk-produk terbaru Rodalink.

Selain WhatsApp, jaringan ritel yang tersebar di Indonesia, Singapura, dan Malaysia ini juga membuka email resmi perusahaan, sambungan telepon di gerai-gerai terdekat, serta situs resmi Rodalink agar dapat diakses konsumen dengan mudah.

Meski transaksi digital terus didorong, namun Rodalink masih melayani pembelian secara offline, atau di seluruh jaringan toko Rodalink.

Hanya, kunjungan konsumen ke gerai-gerai dibatasi dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Antara lain, konsumen diwajibkan menggunakan masker wajah, dan mencuci tangan sebelum memasuki toko.

Marketing Manager Rodalink Indonesia Lucky Tantra mengatakan, Rodalink sangat mendukung pemerintah dalam menerapkan kebijakan PSBB dengan ketat.

Untuk kemudahan konsumen, Rodalink mengajurkan konsumen tetap berada di rumah dan hanya bertransaksi secara daring.

Lucky berharap, pandemi ini lekas berlalu dan kehidupan kembali berjalan normal. Termasuk kegiatan bersepeda yang baisanya dilakukan bersama-sama secara berkelompok.

“Semoga upaya pemerintah dalam melakukan percepatan penanganan wabah Covid-19 membuahkan hasil. Hal ini juga menjadi kepedulian kami untuk saling menjaga dan mengingatkan supaya memperhatikan physical distancing,” kata Lucky dalam keterangan kepada Kompas.com, Sabtu (25/4/2020).

Tips aman bersepeda selama pandemi

Bersepeda merupakan salah satu kegiatan olahraga yang bisa dilakukan selama kebijakan PSBB berlangsung.

Khusus di Jakarta, aktivitas olahraga secara mandiri di area sekitar tempat tinggal termasuk dalam pengecualian kegiatan yang dilarang selama pelaksanaan PSBB.

Hal itu tertuang dalam Pasal 13 ayat (3) Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 33 tahun 2020. Aturan serupa juga dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat terkait PSBB di wilayah Bandung, Bogor, Depok dan Bekasi.

Lucky mengatakan, bersepeda masih bisa dilakukan di area komplek perumahan. Terlebih kegiatan ini sangat dianjurkan untuk orang-orang yang ingin menjaga tubuh tetap bugar.

"Karena bersepeda dapat menjaga hormon di otak seperti endorphin dan dopamine yang memungkinkan mood menjadi lebih stabil," kata Lucky.

Hanya saja, ada beberapa hal yang harus dipatuhi saat bersepeda di tengah pandemi Covid-19. Salah satunya anjuran untuk bersepeda sendirian, alias solo ride.

Bersepeda sendirian atau maksimal dengan satu kawan menjadi cara aman untuk menghindarkan masyarakat dari berkumpul dengan orang banyak.

Lucky memberikan tips agar bersepeda tetap nyaman, aman, dan dapat menghindarkan diri dari potensi tertular Covid-19.

Berikut tipsnya:

1. Anda harus memastikan kondisi tubuh fit. Imbauan physical distancing juga harus tetap dilakukan jika memang aktivitas bersepeda melibatkan lebih dari dua orang.

2. Jaga jarak aman sekitar 10 meter hingga 20 meter dalam satu jalur. Namun, sebaiknya lebih aman bersepeda sendirian.

3. Untuk menekan risiko penyebaran virus Covid-19 sebaiknya menggunakan sepeda milik sendiri.

Jika menggunakan sepeda milik orang lain, Anda tidak akan tahu riwayat penggunaan sepeda tersebut.

4. Tidak dianjurkan singgah di tempat umum usai bersepeda. Lebih baik, Anda langsung pulang ke rumah, membersihkan diri, dan melakukan aktivitas bersama keluarga.

https://properti.kompas.com/read/2020/04/26/205305721/rodalink-buka-layanan-transaksi-online-via-whattsapp

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke