Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perlu Protokol Kesehatan Khusus bagi Sopir Angkutan Logistik

Meski demikian, Direktur Lalu Lintas Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub Sigit Irfansyah menyatakan kendaraan yang diperbolehkan melintas hanyalah angkutan logistik.

Namun begitu, tetap saja hal ini menimbulkan keresahan baru.

Direktur Eksekutif Institut Studi Transportasi (Instran) Darmaningtyas mengatakan, para pengemudi angkutan logistik bisa menjadi media penyebaran Covid-19.

Menurutnya, hal tersebut terjadi karena saat ini angkutan logistik hampir tidak tersentuh oleh protokol kesehatan.

"Kalau kita naik angkutan umum baik antar kota antara provinsi (AKAP) maupun Transjakarta paling tidak penumpang dicek suhunya. Tapi sekarang siapa yang melakukan cek untuk pengemudinya?" kata Darmaningtyas dalam konferensi video di Jakarta, Rabu (22/4/2020).

Dia khawatir, para sopir bus ini akan menjadi media penyebaran baru virus Covid-19 selama perjalanan maupun saat sampai ke daerah tujuan.

Darmaningtyas juga mempertanyakan apakah rest area yang berada di sepanjang jalan tol menyiapkan protokol untuk menampung para sopir angkutan logistik ini.

"Karena kalau misalnya mereka juga menjadi media penyebaran virus, di sisi lain mobil penumpang dilarang, percuma," tutur dia.

Untuk itu, Darmaningtyas menyarankan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) serta PT Jasa Marga (Persero) Tbk sebagai operator jalan tol membuat protokol khusus bagi para sopir angkutan logistik.

"Sehingga harus diyakinkan kalau memang larangan mudik itu dalam rangka memutus penyebaran tadi, maka angkutan logistik harus betul-betul dikontrol terutama dari aspek kesehatan pengemudinya," kata Darmaningtyas.

https://properti.kompas.com/read/2020/04/22/194659321/perlu-protokol-kesehatan-khusus-bagi-sopir-angkutan-logistik

Terkini Lainnya

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke