Ada MotoGP Mandalika, PP Properti Bangun Hotel Rp 390 Miliar

Hotel dengan klasifikasi bintang 4 ini, dirancang sebanyak 164 kamar dengan ballroom berkapasitas 1.200 orang.

Direktur Komersial dan Hospitality PT PP Properti Tbk Sinur Linda Gustina mengatakan, Prime Park Hotel & Convention Lombok dibangun untuk mengakomodasi kebutuhan kamar.

Selain itu, ajang MotoGP Mandalika yang dihelat pada 2022, merupakan motivasi utama perseroan membangun hotel yang ditujukan untuk turis domestik dan asing.

“Kami optimis kunjungan wisatawan ke Nusa Tenggara Barat akan semakin meningkat setelah ajang bergengsi tersebut,” kata Linda kepada Kompas.com, Senin (6/1/2020).

Menurut Linda, kebutuhan kamar dan destinasi Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) di Mataram terus berkembang dan menunjukkan tren meningkat.

Saat ini konstruksi Prime Park Hotel & Convention sudah memasuki tahap pekerjaan ruang bawah tanah dan ditargetkan beroperasi pada akhir 2020.

Dengan demikian, saat MotoGP Mandalika berlangsung, hotel ini sudah dapat melayani turis domestik dan internasional.

Prime Park Hotel & Convention Lombok merupakan hotel milik BUMN yang pengelolaannya dilakukan oleh PP Hospitality.

Berdiri di atas lahan aset PP Properti seluas 6.100 meter persegi dengan luas bangunan 24.993 meter persegi, hotel ini mencakup 9 lantai dan 2 ruang bawah tanah.

PT PP Properti Tbk membenamkan dana Rp 390 miliar sebagai investasi. 

Untuk diketahui, hingga saat ini PP Hospitality mengelola empat hotel bintang 3 dan 4 di Sumatera dan Jawa.

Hotel bintang 4 dengan brand  Prime Park ditujukan untuk pasar bisnis dan leisure yaitu Prime Park Hotel Pekanbaru dan Prime Park Hotel Bandung.

Sementara Park Hotel Cawang Jakarta merupakan hotel bintang 3+ dan pertama yang dimiliki PP Properti untuk pasar bisnis.

Adapun Palm Park Hotel merupakan brand hotel bintang 3 yang menyasar smart travelers dan keluarga. Hotel yang sudah berdiri yakni Palm Park Hotel Surabaya.