Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sambut 2020 dengan Gaya Japandi

Untuk menyambut tahun 2020, mulailah dengan mengaplikasikan gaya hidup yang sesuai saat menempati rumah bersama pasangan dan keluarga.

Japanese-Scandinavian (Japandi) bisa diaplikasikan untuk menciptakan suasana rumah yang memiliki aura dan energi positif.

Memadukan dua bahasa desain dan filosofi hidup dari Negeri Sakura, Jepang dan Negeri Viking, Skandinavia, bukan sekadar desain.

Tentu saja dua filosofi ini juga dapat membantu penghuninya nyaman, bahagia, dan selalu rindu saat di luar atau jauh dari rumah.

Japandi dibentuk dari dua nilai yakni filosofi wabi-sabi dari Jepang yang melambangkan keindahan yang ditemukan dalam ketidaksempurnaan, serta lagom dari Skandinavia yang mengedepankan keseimbangan yang kita kenakan, dan konsumsi sehari-hari.

Kedua filosofi ini bisa diturunkan menjadi nilai-nilai serta kegiatan-kegiatan yang bisa Anda lakukan.

Hal ini untuk menciptakan suasana rumah yang menyenangkan, yaitu decluttering & organizing, togetherness, dan relaxing at home.

Mulailah dengan membersihkan barang-barang yang tidak terpakai (decluttering) dan menatanya ulang (organizing).

Kemudian, tentukan waktu rutin untuk menghabiskan waktu bersama pasangan dan anak-anak Anda (togetherness).

Lakukan kegiatan apa saja yang membuat Anda dan keluarga bisa bersantai di rumah (relaxing at home).

Dengan hubungan yang lebih dekat dan hangat serta rumah yang lebih tertata rapi, Anda akan lebih betah menghabiskan waktu di rumah, bersantai, beristirahat sejenak, dan relaksasi setelah beraktivitas.

Japandi juga punya bahasa desainnya tersendiri. Simak berikut ini.

1. Perbanyak Unsur Alami

Hal yang paling populer adalah finishing natural wood yang hangat namun tetap elegan.

Sebagai pendukung, Anda juga bisa menambahkan tanaman-tanaman dalam ruangan untuk semakin membuat kesan alami di ruangan.

2. Putih Si Warna Andalan

Putih merupakan warna yang memberikan kesan lapang, bersih, dan keindahan yang sederhana, salah satu prinsip desain Japandi.

Bila dikuantifikasi, porsi warna putih atau krem minimal adalah 60 persen dalam desain Japandi.

Sementara 40 persen sisanya diisi warna lain yang cenderung netral, hangat, dan earthy tone serta motif berpola yang tidak terlalu rumit.

3. Aksen Warna yang Tidak Terlalu Mencolok

Sisa 40 persen dari keseluruhan desain Japandi yang disebutkan sebelumnya, terdiri dari warna-warna lebih cerah dan motif berpola yang tidak rumit.

Unsur-unsur ini akan menjadi aksen yang memberikan tampilan yang lebih segar, berani, dan menarik perhatian.

Tak hanya di dinding, elemen warna tersebut bisa hadir pada dekorasi dinding, bantal sofa, dan dekorasi lainnya.

4. Esensial dengan Sedikit Furnitur

Misalnya di ruang tamu, Anda hanya bisa mengisinya dengan sofa dua tempat duduk, coffee table, kursi bersandaran tangan, lampu lantai, dan dekorasi seperti karpet dan bantal sofa.

Manfaatkan juga elemen-elemen dalam ruang sebagai penyimpanan vertikal, dengan menghadirkan rak dinding.

Anda bisa juga memanfaatkan kolong meja sebagai area penyimpanan tambahan. Minim furnitur tidak menjadi masalah dan malah menciptakan ruangan yang lebih lega.

5. Furnitur Multifungsi

Seperti pada gambar, unit rak bukan cuma tempat buku dan kabinet pajangan dari berbagai ornamen dekorasi, tetapi juga menjadi pemisah ruangan atau room divider antara ruang tamu dan ruang makan.

Menghemat tempat dan juga menghemat biaya saat mendekorasi ruangan.

Dengan desain interior dan pendekatan gaya hidup Japandi, rumah Anda bisa bertransformasi  menjadi tempat yang aman, dan nyaman,.

Tahun 2020 pun akan menjadi tahun yang penuh makna dan menyenangkan.

https://properti.kompas.com/read/2019/12/20/113316021/sambut-2020-dengan-gaya-japandi

Terkini Lainnya

Harta Properti Gubernur Bengkulu, Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

Harta Properti Gubernur Bengkulu, Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

Berita
Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Berita
Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke