Dirut Jasa Marga Suka GIGI dan Via Vallen

Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Desi Arryani tampak asyik bergoyang, menikmati lagu "Perdamaian" yang dilantunkan kelompok band asal Bandung, GIGI.

Desi juga terlihat ikut menyanyikan lagu tersebut seraya menggerakkan kedua tangan dan kakinya mengikuti irama lagu.

"Ya saya suka GIGI, juga Via Vallen. Mereka favorit saya," ucap Desi menjawab Kompas.com.

Kesukaan Desi terhadap GIGI bukan hanya klaim. Dia ikut menyanyi hampir lima lagu yang dibawakan sang vokalis, Armand Maulana.

Selain "Perdamaian", Desi juga terlihat hafal menyanyikan "Terbang", "11 Januari", "Khayalan", dan "Janji".

Seluruhnya merupakan lagu popular dan hits, bahkan hingga kini terus dibawakan secara cover oleh artis-artis penyanyi lainnya.

Adapun Rest Area 360 yang dikembangkan secara sinergis oleh PT Jasamarga Related Business (JMRB), PT PP Konstruksi (Persero) Tbk, PT PP Properti (Persero) Tbk, dan PT Perkebunan Nusantara IX, berada di jalur B Tol Batang-Semarang.

Menurut Direktur Utama PT Jasamarga Rest Area Batang (JRB) Irwan Artigyo Sumadio, konsep Rest Area 360 dirancang secara khusus untuk mengakomodasi peritel-peritel lokal agar lebih berdaya saing, dan juga sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat pengguna tol.

"Karena itu, konsep Rest Area 360 memiliki kekhususan seperti green rest area (ramah lingkungan) karena ada pengolahan sampah plastik, dan sampah organik, serta yang terpenting adalah fasilitas yang mendukung pengembangan usaha pariwisata kuliner dan atraksi di sepanjang Tol Batang-Semarang," tutur Irwan.

Fasilitas-fasilitas itu antara lain fasilitas penunjang untuk kebutuhan kaum difabel dan lansia, toilet difabel dan lansia, bengkel 24 jam, pujasera, area ritel yang diisi 36 usaha mikro kecil menengah (UMKM), lapangan futsal, kolam, panggung hiburan, dan lain sebagainya.

Untuk membangun Rest Area 360, JRB mengalokasikan anggaran investasi senilai Rp 70 miliar dengan komposisi JMRB sebesar 65 persen, PT Perkebunan Nusantara IX sebesar 8 persen dan PT PP Konstruksi (Persero) Tbk dan PT PP Properti (Persero) Tbk 27 persen.