Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengembang Dorong Ketum REI Jadi Wamen PUPR

Hal tersebut dikemukakan Sekretaris Badan Pertimbangan Organisasi (BPO) DPP REI, Bally Saputra, saat berbincang dengan media di Jakarta, Selasa (22/10/2019). Menurut dia, selama ini dukungan penuh Basuki terhadap program sejuta rumah sangat tinggi, selain juga komunikasinya terjalin sangat baik dengan semua stakeholder perumahan rakyat.

"Tapi, kalau melihat beratnya tanggungjawab Kementerian PUPR dalam pembangunan infrastruktur 5 tahun ke depan, kami di REI sependapat pentingnya seorang Wakil Menteri (Wamen) PUPR untuk mendukung tugas-tugas khusus Menteri PUPR, terutama di bidang perumahan rakyat, pengembangan kawasan ekonomi khusus, serta pengembangan kota-kota baru termasuk Ibu Kota Negara baru," ujar Bally.

Menurut dia, Wamen PUPR cukup strategis untuk memenuhi target-target pemerintah dalam penyediaan rumah rakyat dan pengembangan kota-kota baru di luar Jawa, terutama dalam rangka pemerataan ekonomi dan distribusi penduduk.

Dia menambahkan, urusan perumahan rakyat dan pengembangan kawasan kota baru sangat luas dan teknis sehingga akan lebih efektif ditanggani oleh orang yang berkompeten di bidang tersebut.

"Bukan dipegang oleh politikus," lanjut Bally.

Bally menilai Ketua Umum DPP REI Soelaeman Soemawinata cocok untuk mendampingi Basuki Hadimuljono, terutama dalam membantu urusan perumahan rakyat dan pengembangan ibukota baru, termasuk penataan perkotaan yang menjadi kewenangan Kementerian PUPR.

Soelaeman atau akrab disapa Eman, menurut Bally, adalah Ketua Umum DPP REI yang punya dukungan penuh dari 5.000 lebih perusahaan properti di seluruh Indonesia. Eman juga duduk sebagai Presiden Federasi Realestat Dunia (FIABCI) Regional Asia-Pasifik yang memiliki jaringan luas di dunia internasional.

"Dan, dia juga alumni Jurusan Planologi ITB yang paham persoalan perkotaan, termasuk pengalamannya sebagai komisaris di Alam Sutera untuk pengembangan kota baru," ujar Bally.

Saat ditemui media di Istana Merdeka setelah bertemu dengan Presiden Jokowi, Basuki Hadimuljono mengungkapkan permintaan khususnya kepada Jokowi supaya didampingi oleh wakil menteri dalam mengembang tugas 5 tahun ke depan.

Salah satu alasannya, proyek infrastruktur yang akan dibangun Kementerian PUPR ke depan cukup banyak, termasuk akan adanya rencana pembangunan megaproyek ibukota baru di Kalimantan Timur.

Pada periode kedua ini Basuki juga diminta oleh Presiden Jokowi untuk membangun infrastruktur yang terhubung dengan seluruh kawasan ekonomi khusus, seperti KEK pariwisata dan KEK industri.

Adapun kriteria yang tepat menduduki jabatan Wakil Menteri PUPR, itu, menurut Basuki, dari kalangan profesional, bukan politisi. Namun, hal itu sepenuhnya dia serahkan kepada Presiden Jokowi.

https://properti.kompas.com/read/2019/10/22/162115821/pengembang-dorong-ketum-rei-jadi-wamen-pupr

Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Berita
Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Berita
Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Hunian
Hakim Lakukan Pemeriksaan Setempat di Lahan Hotel Sultan

Hakim Lakukan Pemeriksaan Setempat di Lahan Hotel Sultan

Berita
Gading Sarpong Makin Ramai, Paramount Rilis Produk Komersial Baru

Gading Sarpong Makin Ramai, Paramount Rilis Produk Komersial Baru

Ritel
PPK GBK Pertanyakan Alasan Pontjo Sutowo Minta Ganti Rugi Rp 28 Triliun

PPK GBK Pertanyakan Alasan Pontjo Sutowo Minta Ganti Rugi Rp 28 Triliun

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke