Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setelah Renovasi, Masjid Istiqlal Bakal Lebih Kinclong

Wakil Presiden Jusuf Kalla (Wapres JK) mengungkapkan hal itu ketika meninjau lokasi, Kamis (22/8/2019).

Area yang ditinjau yakni lokasi kantor pengelola dimana terdapat maket rencana sebelum dan sesudah renovasi, kemudian menuju bangunan dalam masjid, dan berakhir di selasar tengah.

Di lokasi terakhir, Wapres JK mendapatkan penjelasan mengenai pembersihan seluruh lantai sehingga nantinya lebih berkilap.

Dari perhitungan alat glossy meter, setelah dilakukan pembersihan, maka tingkat kilap lantai Masjid Istiqlal menunjukan angka 132 dibanding sebelumnya yakni 32.

"Renovasi tidak bermaksud mengubah bangunan yang dibangun sejak zaman Bung Karno. Hanya mengkinclongkan, artinya mempercantik, memperindah, lebih nyaman," kata Wapres dalam keterangan tertulis.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya melakukan renovasi pada bagian dalam masjid dan juga lansekapnya termasuk pembangunan tempat parkir baru. 

Masjid Istiqlal adalah masjid terbesar di Asia Tenggara yang mulai dibangun tahun 1961 pada masa Presiden Soekarno dan selesai mulai difungsikan tahun 1978 pada saat Pemerintahan Presiden Soeharto.

Renovasi yang bersifat menyeluruh dari Masjid Istiqlal baru kali ini dilakukan setelah 41 tahun sejak pertama kali digunakan tahun 1978.

Wapres menambahkan, renovasi ini juga akan meningkatkan fasilitas yang ramah terhadap difabel. 

"Tadi disampaikan, bahwa termasuk dalam renovasi nanti akan ada ditambah lift khusus dan fasilitas lainnya untuk disabilitas," pungkas Wapres.

https://properti.kompas.com/read/2019/08/23/092332121/setelah-renovasi-masjid-istiqlal-bakal-lebih-kinclong

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke