JAKARTA, KOMPAS.com - PT Waskita Toll Road (WTR) optimistis bisa memenangkan tender proyek Jembatan Tol Balikpapan-Penajam Passer Utara (PPU) yang kini tengah memasuki lelang tahap pertama atau pra-kualifikasi.
Waskita melalui anak usahanya PT Tol Teluk Balikpapan kini sedang menjalani lelang dengan metode hak menyamakan penawaran atau right to match, lantaran menjadi pemrakarsa dalam proyek tersebut.
"Kami yakin bisa memenangi tender ini. Selain itu kami adalah sebagai peserta tender yang juga pemrakarsa proyek tersebut yang tentunya memiliki hak right to match," kata Corporate Secretary WTR Alex Siwu kepada Kompas.com, Selasa (23/7/2019).
Proyek sepanjang 7,35 kilometer itu diperkirakan menelan investasi Rp 15,53 triliun. Besarnya investasi yang harus dikeluarkan karena pekerjaan struktur yang kompleks.
"Karena proyek ini akan menjadi jembatan di atas laut gate to gate," sebut Alex.
Dalam struktur perseroan, Waskita mengempit kepemilikan saham PT Tol Teluk Bintan sebesar 60 persen.
Saham lainnya dipegang oleh PT Kaltim Bina Sarana Konstruksi (20 persen), PD Benoa Taka Kabupaten PPU (15 persen) dan PD Kotamadya Daerah Tingkat II Balikpapan (5 persen).
Kehadiran jembatan tol ini akan menjadi alternatif konektivitas bagi masyarakat Balikapapan dan Penajam Passer Utara karena dapat memangkas waktu tempuh hingga menjadi 10 menit saja.
Sebelumnya, moda transportasi air digunakan masyarakat kedua wilayah ini dengan waktu tempuh antara 30 menit hingga dua jam.
https://properti.kompas.com/read/2019/07/23/190000921/jadi-pemrakarsa-waskita-yakin-menangi-tender-tol-balikpapan-ppu