Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Saksi Prabowo Sebut Jalan di Juwangi Tak Beraspal, Ini Faktanya

JAKARTA, KOMPAS.com — Pernyataan saksi dari kubu Prabowo-Sandiaga, Beti Kristiana, pada sidang di Mahkamah Konstitusi, Rabu (19/6/2019), menuai kontroversi.

Pasalnya, ia menyebut jalan penghubung antara wilayah Kecamatan Teras dan Kecamatan Juwangi di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, bermedan sulit dan belum beraspal.

Beti mengatakan, akibat kondisi jalan itu, dirinya harus menempuh waktu tiga jam untuk menuju wilayah Juwangi dari rumahnya yang berada di kawasan Teras.

Kesaksian Beti pun menimbulkan pertanyaan dari hakim MK Suhartoyo. Sebab, bila merujuk penelusurannya via Google Maps, waktu tempuh Teras-Juwangi hanya 90 menit alias 1,5 jam.

"Hari gini masih ada medan sulit di Boyolali? Tapi sudah aspal semua?" tanya Suhartoyo.

"Tidak ada aspal," jawab Beti.

Namun, benarkah kondisi tersebut?

Menurut Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Endra S Atmawidjaja, jalan penghubung yang dimaksud Beti merupakan jalan provinsi yang dikelola Pemprov Jawa Tengah.

"Ini 100 persen jalan provinsi," kata Endra kepada Kompas.com, Kamis (20/6/2019).

Kendati demikian, tingkat kemantapan jalan Provinsi Jawa Tengah sepanjang 1.518,09 kilometer berada dalam kondisi 95,75 persen mantap.

Artinya, kondisi jalan provinsi di seluruh wilayah tersebut sangat layak untuk dilalui kendaraan, baik roda dua maupun empat. Pasalnya, kondisinya telah terlapisi aspal ataupun beton cor.

"Betul," singkat Endra.

Demikian pula dengan kondisi jalan nasional. Menurut Endra, tingkat kemantapan jalan nasional yang ada di wilayah itu telah berada pada kondisi 96,19 persen mantap dan mulus.

https://properti.kompas.com/read/2019/06/21/114629421/saksi-prabowo-sebut-jalan-di-juwangi-tak-beraspal-ini-faktanya

Terkini Lainnya

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke