Hal ini disampaikan GMO PT Lintas Marga Sedaya (LMS) Suyitno dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Sabtu (8/6/2019).
"Secara kumulatif total lalin kedua arah ada kenaikan sebesar 3,42 persen dari tahun sebelumnya yaitu dari 870.985 kendaraan pada tahun 2018 menjadii 900.808 kendaraan di 2019," ujar Suyitno.
Sementara itu, PT LMS juga mencatat ada peningkatan total kendaraan yang melintasi GT Palimanan menuju ke arah Jakarta sebesar 46,86 persen atau sebanyak 10.420 kendaraan pada H+2 pukul 22.00 sampai H+3 pukul 06.00.
Sehingga secara total volume kendaraan yang melintas di GT Palimanan ke arah Jakarta mencapai 65.756 kendaraan. Selain itu arus lalu lintas yang menuju ke arah Jawa pada H+2 berjumlah 19.833 kendaraan.
Sedangkan arus lalu lintas pada H+2 pada pukul 22.00 WIB hingga H+3 pukul 06.00 WIB tercatat sebanyak 24.034.
Angka ini turun sebesar 7,35 persen dibanding periode sama pada hari sebelumnya yang mencapai 25.942 kendaraan.
Untuk mempercepat transaksi di setiap gardu tol, kendaraan golongan 1 dipersilahkan menggunakan lajur paling kiri. Suyitno mengatakan, untuk hal ini, LMS telah menyediakan 5 buah gardu satelit.
PT LMS juga mengimbau pengendara yang akan beristirahat agar keluar terlebih dahulu di gerbang tol terdekat.
"Ini juga untuk menghindari adanya penumpukan di RSA KM 164," ucap Suyitno.
Terlebih sesuai diskresi kepolisian yang akan menutup RSA di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta pada Sabtu, (7/6/2019) mulai pukul 12.00 hingga 24.00.
"Resta area Cipali akan sangat padat," ungkap dia.
https://properti.kompas.com/read/2019/06/08/124457321/h2-arus-balik-tol-cipali-dilintasi-65756-kendaraan