Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jembatan Klodran, Bikin Perjalanan Mudik Tak Membosankan

Selain telah tersambungnya ruas-ruas tol dalam koridor Tol Trans Jawa dari Merak hingga Probolinggo sepanjang 965 kilometer, pemandangan alam panoramik, juga struktur pelengkap jalan tol yang ditahbiskan sebagai ikon kawasan masing-masing.

Sebut saja Jembatan Kalikuto di ruas Tol Batang-Semarang yang menjadi tengara Kabupaten Batang, dan Jembatan Klodran atau Simpang Susun (Klodran) di ruas Tol Solo-Ngawi yang menjadi landmark Kota Solo.

Untuk nama terakhir, yang paling mencolok adalah fungsi ganda Jembatan Klodran sebagai simpang susun atau interchange.

Sebelum diresmikan pada 2017 lalu, banyak warga sekitar yang melakukan swafoto. Tak hanya itu, mereka menjadikan SS Klodran ini sebagai penanda untuk menunaikan janji temu, sekaligus menghabiskan waktu menanti senja berlalu.

Dalam catatan Tim Merapah Trans Jawa Kompas.com, struktur Jembatan Klodran menggunakan cable stayed yang jarang digunakan di Indonesia.

Cable stayed pada Jembatan Klodran bukan ornamen hiasan seperti pada jembatan Grand Wisata di Bekasi. Fungsi cable stayed ini adalah sebagai struktur.

Rupa Jembatan Klodran ini tak kalah dibanding struktur serupa di kota Rotterdam, Belanda, yakni Erasmus Bridge.

Kehadiran Jembatan Klodran, serta struktur-struktur ikonik lainnya, ternyata mampu mengusir rasa jenuh setelah berkendara berjam-jam dalam perjalanan panjang dari Merak ke arah timur hingga Surabaya.

 

 

 

https://properti.kompas.com/read/2019/05/25/163000121/jembatan-klodran-bikin-perjalanan-mudik-tak-membosankan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke