Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nusantara Infrastructure Raup Pendapatan Rp 782 Miliar

Selain itu, perusahaan mencatatkan EBITDA senilai Rp 334 miliar. Sementara total aset sebesar Rp 4,3 triliun.

Pada tahun 2018, perseroan juga mendapatkan pertumbuhan laba tahun berjalan konsolidasian menjadi Rp 217,09 miliar dari tahun sebelumnya sebesar Rp 93,12 miliar.

Lebih lanjut laba bersih yang diatribusikan kepada perusahaan meningkat sebesar 364,21 persen dari Rp 39 miliar menjadi Rp 180 miliar pada 2018.

Direktur Utama META, Ramdani Basri menjelaskan, dari keseluruhan pendapatan, sektor tol masih memberikan kontribusi terbesar. Sektor ini menyumbangkan pendapatan dengan persentase 64,61 persen.

Sementara sektor telekomunikasi menyumbang pendapatan sebesar 17,18 persen. Selanjutnya, sektor air memberikan tambahan pendapatan sebesar 11,12 persen. Sedangkan sektor energi sebesar 7,08 persen.

"Di tengah berbagai tantangan usaha yang muncul, perusahaan berhasil mencatatkan pencapaian yang membanggakan selama tahun 2018 di berbagai sektir usahanya," ucap Ramdani dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (26/4/2019).

Dia menambahkan, pencapaian tersebut ditopang oleh penerapan berbagai langkah strategis di bidang operasional dan keuangan.

Di sektor jalan tol, entitas anak usaha PT Margautama Nusantara meningkatkan saham di PT Jakarta Lingkar Barat Baratsatu (JLB) sebesar 10 persen.

Akuisisi lanjutan tersebut membuat perusahaan memiliki total saham sebesar 35 persen.

Perusahaan juga meningkatkan fokus pada konstruksi Jalan Tol Layang AP Pettarani di Makassar sepanjang 4,3 kilometer.

Selain itu, perseroan juga mengusulkan pembangunan jalan tol prakarsa ruas Cikunir-Ulujami sepanjang 28,86 kilometer.

Jalan tol ini akan masuk ke dalam Jaringan Jakarta Outer Ring Road (JORR) III yang telah mendapatkan persetujuan pelaksanaan studi kelayakan sejak Desember 2018.

https://properti.kompas.com/read/2019/04/26/173000521/nusantara-infrastructure-raup-pendapatan-rp-782-miliar

Terkini Lainnya

Harta Properti Gubernur Bengkulu, Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

Harta Properti Gubernur Bengkulu, Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

Berita
Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Berita
Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah secara 'Online'

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah secara "Online"

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan Saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan Saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke