Dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (21/3/2019), perusahaan juga mendapatkan Peringkat Nasional Jangka Panjang Perseroan di BB-(idn) pada Rating Watch Positive (RWP).
RWP mencerminkan tambahan ekuitas baru dari program pendanaan LPKR dengan likuditas yang substansial hingga akhir tahun 2020.
Fitch percaya perusahaan mempunyai kapasitas finansial untuk menjalankan kembali rencana perusahaan dan juga membayar beban bunga dan utang yang akan jatuh tempo.
Lembaga ini akan meninjau RWP ketika right issue telah dilakukan pada akhir Juni 2019.
Merujuk laman Fitch Ratings, hal ini kemungkinan bisa meningkatkan peringkat IDR LPKR sebesar satu takik (notch) menjadi B-, serta peringkat Nasional Jangka Panjang ke BB+(idn).
"Perusahaan telah mendapatkan conditional sale dan purchase agreement untuk menjual Puri Mall," tulis Fitch Ratings.
Meski dana yang didapatkan bisa memberikan perusahaan tambahan likuiditas selama setahun hingga akhir 2021, namun hal ini tidak akan meningkatkan profil kredit perusahaan di atas B-/BB+(idn).
Peningkatan peringkat oleh Fitch Ratings didapat tidak lama setelah Moody's Investors Service menaikan prospek peringkat LPKR menjadi "Stabil" dari sebelumnya "Negatif".
Sementara itu, S&P Global Ratings menempatkan peringkat kredit jangka panjang perusahaan dalam CreditWatch dengan implikasi positif.
"Pengakuan yang kami terima dari ketiga lembaga pemeringkat utama ini merupakan langkah positif bagi LPKR seiring upaya kami dalam waktu dekat untuk mewujudan program pendanaan dan rencana divestasi aset," ujar CEO LPKR, John Riady.
https://properti.kompas.com/read/2019/03/21/170000021/lippo-karawaci-raih-rating-watch-positive-dari-fitch-ratings