Layaknya jas hujan pada umumnya, strukur yang dipasang di luar bangunan ini melindungi sekeliling rumah dari hujan dan angin.
Jas hujan bangunan tersebut merupakan struktur serupa tenda yang dipasang pada eksterior gedung.
Berfungsi seperti selubung yang dapat melindungi penghuni dari angin maupun hujan sesaat setelah keluar rumah.
Purwarupa jas bangunan ini akan mengalami beberapa uji coba sepanjang tahun.
Menurut Direkur bidang Publik Sidewalk, Jesse Shapins, jalanan di Toronto hanya nyaman untuk sekitar 30 persen dalam satu tahun.
Ini bisa dimaklumi mengingat musim dingin Kanada yang berlangsung panjang dan sangat dingin.
Menurut analis RWDI, jas bangunan ini berpotensi melipatgandakan waktu orang-orang berada di luar rumah.
Analisis tersebut berdasarkan penelitian dari Universal Thermal Comfort Index yang memperhitungkan faktor lingkungan seperti curah hujan, kelembaban, dan suhu, serta faktor lainnya.
Tim selanjutnya menganalisis bagaimana desain tersebut dapat bertahan dari angin dan hujan.
Sidewalk Labs berharap adanya jas hujan ini mampu membuat orang-orang menghabiskan waktu di luar ruangan.
Selain itu, lantai paling dasar bangunan bisa terbuka dengan kondisi dan suhu di luar, sehingga penghuni dapat menyesuaikan kondisi di luar ruangan.
Sebelum alat pendingin dan pemanas populer, bangunan pada zaman dulu memiliki semacam pelindung untuk mengurangi efek dari cuaca.
Namun seiring dengan populernya alat-alat tersebut pelindung bangunan mulai menghilang dari fasad gedung.
Menurut Sidewalk hal ini bisa mengurangi penggunaan pendingin maupun pemanas ruangan karena penghuni bisa membiasakan diri dengan suhu dan cuaca di luar.
https://properti.kompas.com/read/2019/03/08/140000221/tersedia-jas-hujan-khusus-rumah