Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Duterte Ambil Alih Pengawasan Langsung Proyek Reklamasi

Sebelum dipindahkan ke NEDA, PRA bekerja di bawah Departemen Lingkungan dan Sumber Daya Alam (DENR). Badan ini bertanggung jawab mengeluarkan surat perizinan pembersihan area proyek sebelum memperoleh persetujuandari PRA.

"Itu adalah kebijakan presiden," ujar Juru Bicara Presiden, Salvador Panelo seperti dilansir Property-report.

"Dia memililki kendali atas departemen dan kantor eksekutif. Mungkin alasannya adalah untuk merampingkan layanan lembaga tersebut. Mungkin ini lebih efektif," lanjut dia.

Langkah ini akan membuat Duterte bisa turun langsung dalam proyek reklamasi tersebut. Ini artinya, Kantor kepresidenan bisa mengendalikan dan mengawasai secara langsung lembaga tersebut (PRA)

Sementara wewenang untuk menyetujui semua proyek reklamasi akan didelegasikan kepada Dewan Pengawas PRA.

"Delegasi tersebut, tidak akan ditafsirkan sebagai bentuk pengurangan kewenangan presiden untuk memodifikasi, mengubah, atau membatalkan tindakan Dewan Pengurus PRA," ucap Panelo.

Pemindahan wewenang tersebut terjadi menyusul laporanbahwa wali kota Manila, Joseph Estrada telah menyetujui tiga proyek reklamasi di Teluk Manila.

Sebanyak 43 proyek termasuk pulau buatan, diusulkan untuk dibangun di sekitar wilayah ibu kota tersebut.

https://properti.kompas.com/read/2019/02/07/154008221/duterte-ambil-alih-pengawasan-langsung-proyek-reklamasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke