Pernyataan tersebut diungkapkan Prabowo saat menanggapi kebijakan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo, tentang gaji kepala daerah yang kecil.
"Jadi, kalau kami menilai bahwa perlu ada langkah yang lebih konkret, praktis, dan segera. Sebagai contoh bagaimana bisa seorang gubernur gajinya Rp 8 juta. Kemudian dia mengelola provinsi umpamanya Jawa Tengah yang lebih besar dari Malaysia,” ungkap Prabowo saat debat Pilpres pertama di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1/2019) malam.
Namun, benarkah Jawa Tengah lebih besar ketimbang Malaysia?.
Jika kita bertolak dari konteks lebih besar dalam hal luas wilayah, dari penelusuran Kompas.com pada laman Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Tengah, provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo itu hanya seluas 32.544,12 kilometer persegi.
Jawa Tengah terdiri dari enam kota dan 29 kabupaten. Masing-masing 6 kota adalah Magelang, Salatiga, Semarang, Surakarta, Tegal, dan Pekalongan.
Sementara 29 kabupaten, di antaranya Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Blora, Rembang dan Pati.
Sedangkan luas wilayah Malaysia seperti dilansir dari laman www.cia.gov mencapai 329.847 kilometer persegi.
Luas itu terdiri atas daratan (325.657 kilometer persegi) dan lautan (1.190 kilometer persegi).
Adapun dari variabel jumlah penduduk, berdasarkan data BPS Provinsi Jawa Tengah dipadati 34.257.865 juta jiwa, sementara Malaysia menurut laman www.cia.gov per Juli 2018 berpenduduk 31.809.660 juta.
Catatan redaksi:
Judul artikel ini telah diubah dari sebelumnya "Prabowo Sebut Jawa Tengah Lebih Luas dari Malaysia, Ini Faktanya".
https://properti.kompas.com/read/2019/01/17/230109221/prabowo-sebut-jawa-tengah-lebih-besar-dari-malaysia-ini-faktanya