Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hunian Terdampak Tsunami akan Direlokasi

Proses relokasi masih menunggu data penghitungan jumlah rumah yang rusak serta pendapat dari pemerintah daerah tentang wilayah relokasi yang dinilai cukup aman.

Hingga kini, jumlah rumah yang rusak masih terus didata. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut tak kurang dari 924 rumah, 73 penginapan, 60 warung, 1 dermaga dan 1 tempat berlindung atau shelter yang mengalami kerusakan.

"Kalau untuk rumah akan kita bantu bangun, tapi mungkin tidak di situ. Harus direlokasi," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di kantornya, Kamis (27/12/2018).

Menurut dia, tidak sedikit rumah yang rusak ini dibangun di dekat bibir pantai. Bahkan, ada yang jaraknya hanya terpaut lima meter dari pantai.

Padahal, bila merujuk Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2016 tentang Batas Sempadan Pantai, ada kewajiban pemerintah provinsi menetapkan batas sempadan di dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).

Batas tersebut minimal berjarak 100 meter dari titik pasang tertinggi ke arah darat.

"Ini betul-betul di bibir pantai, jadi bahaya. Apalagi persis dekat dengan Krakatau. Walaupun kita sudah bikin tanggul pantai di situ," ujarnya.

"Secara UU Tata Ruang ada aturan sepadan pantai itu melanggar semua," imbuh Basuki.

https://properti.kompas.com/read/2018/12/28/092320421/hunian-terdampak-tsunami-akan-direlokasi

Terkini Lainnya

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke