Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nusantara Infrastructure Tunggu Izin Prinsip Dua Tol Baru

Kedua tol tersebut adalah akses menuju Makassar New Port (MNP) sepanjang 2 kilometer yang merupakan penugasan pemerintah, dan Tol Cikunir-Ulujami sepanjang 36,50 triliun.

"Kami masih menunggu izin prinsip ya. Kami targetkan akhir tahun ini keluar izinnya agar bisa masuk proses tender," kata Direktur PT Nusantara Infrastructure Tbk Danni Hasan kepada Kompas.com, Selasa (27/11/2018).

Khusus untuk akses MNP, Danni memastikan pembangunan akan dikebut, sehingga dapat dibuka dan beroperasi penuh pada Semester II-2019.

"Ini karena MNP-nya sudah mau selesai dan akan segera beroperasi. Begitu izin keluar, kami akan langsung garap," imbuh Danni.

Adapun Tol Cikunir-Ulujami merupakan bagian dari Jaringan Jakarta Outer Ring Road (JORR) 3. Jalan tol ini adalah prakarsa Nusantara Infrastructure bersama PT Triputra Utama Selaras, PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan PT Acset Indonusa Tbk.

Porsi kepemilikan Nusantara Infrastructure mendominasi dengan 65 persen, dan Triputra 20 persen. Sisanya milik Adhi Karya dan Acset Indonusa.

Untuk merealisasikan dua jalan tol ini, META membutuhkan dana tak sedikit. Sementara belanja modal Rp 3 triliun yang sudah disiapkan, tidak termasuk kebutuhan investasi jalan tol.

Perusahaan yang dimiliki oleh PT Metro Pacific Tollways Indonesia dan Indonesia Infrastructure Finance itu, akan membuka peluang penjajakan berbagai sumber pendanaan untuk mencukupi kebutuhan belanja modal 2019.

Selain kas internal, mereka mempertimbangkan pinjaman perbankan dan penerbitan saham baru atau right issue.

Di luar dua jalan tol tersebut, META juga tengah mengincar Tol Bandung Intra Urban Toll Road (BIUTR) dan Tol Makassar-Marros. 

https://properti.kompas.com/read/2018/11/28/145604621/nusantara-infrastructure-tunggu-izin-prinsip-dua-tol-baru

Terkini Lainnya

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke