Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Diprediksi Telan Rp 1,7 Triliun, Bendungan Sekampung Tembus 42 Persen

Konstruksinya menelan biaya Rp 1,7 triliun. Ini merupakan salah satu dari 65 bendungan yang tengah dibangun dan ditargetkan selesai pada 2019 untuk mendukung ketahanan air dan pangan nasional. 

Dalam kunjungan ke Lampung, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengunjungi proyek Bendungan Way Sekampung pada Kamis (22/11/2018).

Dia mengatakan, progres fisiknya saat ini mencapai 42 persen dan rencananya selesai pada Desember 2019, lebih cepat dari target awal tahun 2020.

"Salah satu contoh upaya yang dilakukan adalah dengan metode blasting yang bisa menghasilkan 4.000 meter kubik galian untuk setiap ledakan sehingga lebih efektif dibandingkan alat berat,” ujar Basuki melalui penjelasan tertulis, Jumat (23/11/2018).

Dia menilai bendungan ini dikerjakan secara profesional dan rapi. Penanganan longsoran tebing dilakukan dengan menanam tumbuhan, seperti di Bendungan Leuwikeris, Kabupaten Tasikmalaya.

Basuki berharap tidak dipasang keramba apung yang bisa menurunkan kualitas air bendungan jika nantinya sudah beroperasi.

Kapasitas tampungnya 68 juta meter kubik yang bisa dimanfaatkan untuk menambah areal irigasi seluas 15.000 hektar dalam Sekampung System menjadi total 70.000 hektar.

Dengan demikian, intensitas tanam bisa meningkat menjadi 260 persen, terutama untuk Kabupaten Pringsewu.

Bendungan ini juga akan menyediakan air baku untuk Kota Bandar Lampung, Kota Metro, dan Kabupaten Lampung Selatan sebanyak 2,48 meter kubik per detik, potensi listrik 5,4 MW, mereduksi banjir sebesar 185 meter kubik per detik, dan menjadi obyek wisata.

Pengerjaannya terdiri dari dua paket yang dikerjakan oleh PT PP dengan nilai kontrak Rp 873 miliar dan PT Waskita Karya sebesar Rp 829 miliar.

Selain Bendungan Way Sekampung, sedang dibangun juga Bendungan Margatiga berkapasitas tampung 65 juta meter kubik di hilir Sungai Way Sekampung.

Dua bendungan baru itu akan melengkapi sistem pengelolaan air, termasuk suplai irigasi dari Bendungan Batutegi yang beroperasi sejak 2015.

“Selain itu, terdapat Bendung Seguruh dan Jabung. Semuanya dibangun untuk mengoptimalkan air Sungai Way Sekampung yang potensinya besar, terutama untuk irigasi,” imbuh Basuki.

Pembangunan Bendungan Margatiga di Kecamatan Margatiga, Lampung Timur, akan mengairi lahan irigasi seluas 10.950 hektar dan menjadi sumber air baku 800 liter per detik.

Konstruksinya dikerjakan oleh PT Waskita Karya dengan kontrak senilai Rp 813 miliar.

https://properti.kompas.com/read/2018/11/24/083416221/diprediksi-telan-rp-17-triliun-bendungan-sekampung-tembus-42-persen

Terkini Lainnya

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Was-was soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Selama Kuartal I-2024, KAI Angkut 15,7 Juta Ton Barang

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke