JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan meresmikan Tol Sragen-Ngawi usai pulang dari lawatannya di Singapura untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-33.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan hal tersebut saat dijumpai di Lanud Halim Perdanakusuma, Selasa (13/11/2018).
Menurut Basuki, ada dua ruas tol yang siap untuk diresmikan Presiden pada bulan ini, yaitu Tol Sragen-Ngawi yang menjadi bagian dari Tol Solo-Ngawi sepanjang 90,43 kilometer, serta Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Seksi 1 Ciawi-Cigombong.
"Setelah Presiden pulang (dari Singapura), ke Papua, (setelah itu) bisa diresmikan Sragen-Ngawi," kata Basuki menjawab pertanyaan Kompas.com.
Sementara untuk Seksi 1 Tol Bocimi, masih menunggu jadwal Presiden.
"Bocimi sudah siap, tinggal tunggu jadwal beliau," tambah Basuki.
Untuk diketahui, Tol Sragen-Ngawi saat ini telah mengantongi Sertifikat Laik Operasi (SLO) yang tertuang dalam Surat Dirjen Bina Marga Nomor JL02.01-Db/1.212 tertanggal 25 Oktober 2018.
Surat itu merupakan tindak lanjut atas Surat Dirjen Perhubungan Darat pada Kementerian Perhubungan No. AJ.409/1/11/DJPD/2018 tanggal 19 Oktober 2018 perihal Rekomendasi Laik Fungsi Jalan Tol Solo-Ngawi Segmen Sragen-Ngawi dan PPJT Solo Mantingan Ngawi No 18 tanggal 28 Juni 2011 dan perubahannya.
https://properti.kompas.com/read/2018/11/13/170000321/pulang-dari-singapura-jokowi-akan-resmikan-tol-sragen-ngawi