Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dikritik Fadli Zon, Ini Fakta tentang Tol Padang-Pekanbaru

Untuk diketahui, groundbreaking Seksi I Tol Padang-Pekanbaru yang dilakukan Presiden Joko Widodo dilaksanakan pada 9 Februari lalu. Jalan tol ini rencananya terbagi ke dalam beberapa seksi.

Adapun Perpanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) sendiri baru ditandatangani oleh PT Hutama Karya (Persero), selaku BUMN karya yang ditunjuk pemerintah untuk menggaran ruas Tol Trans Sumatera pada Juli 2018.

Penandatanganan PPJT tersebut menjadi tanda dimulainya pekerjaan awal. Direktur Utama PT Hutama Karya Bintang Perbowo menargetkan, proyek ini dapat selesai pada 2025. Namun, ia memberikan satu catatan.

“Dengan asumsi pembebasan lahan dapat selesai seluruhnya paling lambat pada Desember 2021,” kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (19/7/2018).

Untuk menyelesaikan proyek ini, diperlukan anggaran sekitar Rp 80,4 triliun. Rinciannya, untuk konstruksi ruas Padang-Sicincin Rp 4,753 triliun dan Rp 75,657 triliun untuk ruas Sicincin-Pekanbaru.

“Seksi 8-12 Payakumbuh-Sicincin dan Seksi 13-14 Sicincin-Padang,” cetus bintang.

Sebelumnya, lewat cuitannya di Twitter, Fadli mengkritik pembangunan proyek tersebut, Sabtu (29/9/2018). Hingga kini, cuitan tersebut telah di-retweet 1.200 kali dan 693 orang telah memberikan komentar.

https://properti.kompas.com/read/2018/10/01/173755621/dikritik-fadli-zon-ini-fakta-tentang-tol-padang-pekanbaru

Terkini Lainnya

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke