Anggapan tersebut diperoleh Anies dari penilaian sejumlah pihak yang menyaksikan dan mengikuti jalannya pesta olahraga antar bangsa Asia itu, kemarin.
"Saya bertemu dengan begitu banyak orang yang hampir semuanya menyampaikan apresiasi terhadap dua komponen," kata Anies di Jakarta, Senin (4/9/2018).
Pertama, infrastruktur. Ia mengatakan, seluruh venue olahraga baik yang dibangun pemerintah pusat maupun Pemprov DKI tak hanya memenuhi aspek standar minimum, tetapi sudah di atas ekspektasi.
Misalnya, velodrome dan ekuestrian yang dibangun Pemprov DKI. Kedua venue olahraga ini dianggap sebagai salah satu yang terbaik di dunia.
"Bahkan kepala yang mengurusi kuda itu, dia mengatakan 'this is the best equestrian in the southern hemisphere'. Saya tanya balik, 'even compare to Australia? We better than Australia'," kata dia.
Anies mengatakan, pada 2020 mendatang Indonesia akan menjadi tuan rumah ajang balap sepeda dunia. Selain itu, ia mengklaim, sejumlah atlet equestrian berencana kembali bermain di Indonesia dalam waktu dekat.
"Ini karena mereka menyaksikan, Indonesia ini adanya di ujung. Banyak kegiatan di timur utara, Korea, Jepang, China, tapi di ujung itu kita seperti in the place of nowhere. Dan Asian Games itu membuat mereka datang dan menyaksikan," ujarnya.
Komponen kedua yang mendapat pujian yaitu masyarakat yang mendukung pemerintah dalam ajang tersebut.
Tak sedikit atlet, ofisial dan pendukung dari negara lain yang memuji keramahan masyarakat. Baik mereka yang hanya sekedar menyaksikan jalannya pertandingan, atau yang menjadi volunteer kegiatan.
"Mereka merasakan interaksi dengan orang-orang Indonesia, dengan relawan-relawan, semua bekerja. Indonesia itu bisa menuju next step. Next step-nya apa? Olimpiade," kata dia.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan, Indonesia segera mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.
Menurut Presiden, Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach, kagum atas kesuksesan Indonesia dalam menyelenggarakan Asian Games ke-18.
"Bukan hanya hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan yang beliau sangat menghargai, melainkan juga partisipasi masyarakat, partisipasi dari sukarelawan yang dalam jumlah yang sangat besar digerakkan, bisa diorganisasi," kata Jokowi dikutip Kompas.com dari siaran pers resmi Istana.
Dengan pengalaman tersebut, Presiden yakin Indonesia bisa menjadi tuan rumah untuk perhelatan yang lebih besar.
"Oleh sebab itu, Indonesia berencana secepatnya untuk mengajukan diri sebagai kandidat tuan rumah Olimpiade pada tahun 2032," kata Jokowi.
https://properti.kompas.com/read/2018/09/04/190124121/anies-baswedan-indonesia-layak-gelar-olimpiade