Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Empat Dampak Asian Games 2018 Terhadap Jakarta dan Palembang

Indonesia sebagai tuan rumah, menunjuk Jakarta dan Palembang. Tentu saja, dua kota ini harus bersiap menunjukkan yang terbaik kepada dunia internasional.

Secara langsung, mata dunia, setidaknya bangsa-bangsa Asia akan melirik Jakarta dan Palembang sebagai etalase Indonesia.

Alhasil demi suksesnya penyelenggaraan pesta multisport se-Asia ke-18 tersebut, dua ibu kota ini bersolek segenit mungkin.

Hanya, berbeda dengan perhelatan olahraga akbar lainnya, ongkos yang dikeluarkan untuk Asian Games kali ini terbilang irit.

Banyak pihak antusias dengan keberadaan Wisma Atlet ini. Selain lokasinya strategis di tengah kota, juga potensial ditingkatkan fungsinya menjadi percontohan transit oriented development (TOD).

"Pemerintah tinggal melakukan tambahan infrastruktur transportasi apakah dibangun halte Trans Jakarta, terminal bus umum atau lainnya. Jika itu dilakukan, inilah sebenar-benarnya konsep TOD. Yang lain kan masih wacana dan belum jadi," tutur Anton.

Dampak keempat adalah area di sekitar kompleks olahraga dipercantik, infrastruktur transportasi baru dibangun seperti light rail transit (LRT), serta lingkungan dan perbaikan ruang terbuka hijau.

Jadi, menurut Anton, dampak terhadap properti dan perkotaan memang belum terasa, namun dengan upacara pembukaan yang heboh dan menjadi perbincangan dunia, bukan tidak mungkin Indonesia akan semakin diperhitungkan.

"Terlebih dengan sukses prestasi berada di posisi ke-empat. Indonesia patut berbangga. Dana yang dikeluarkan sedikit, tapi raupan pendapatan dan prestasi demikian besar," tutup Anton.

https://properti.kompas.com/read/2018/08/31/172209921/empat-dampak-asian-games-2018-terhadap-jakarta-dan-palembang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke