Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

REI Klaim 50 Persen Target Rumah Rakyat Terbangun

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum DPP Real Estat Indonesia (REI) Soelaeman Soemawinata mengklaim, telah membangun hampir 120.000 unit rumah bagi kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Capaian tersebut setara 50 persen dari total target pada tahun ini yaitu 230.000 unit.

"Itu data Juli, data bulan kemarin. Untuk rumah yang komersial itu lain lagi," kata pria yang akrab disapa Eman tersebut di Jakarta, Sabtu (25/8/2018).

Capaian tersebut tidak jauh beda dengan target pemerintah. Hingga 20 Agustus 2018, pemerintah telah membangun 582.638 unit rumah bagi MBR.

Jumlah tersebut setara 58 persen dari total satu juta rumah yang ingin dicapai pada tahun ini.

Meski demikian, Eman meminta masyarakat tidak hanya terjebak pada jumlah. Menurut dia, apa yang telah dicapai pemerintah sejauh ini sudah cukup baik.

"Sebenarnya kan program sejuta rumah ini sudah membuat progres yang sangat bagus. Apalagi kalau kita benchmarking dengan negara-negara luar sana, kita sudah dahsyat sekali," tutur Eman.

Ia kemudian membandingkan Indonesia dengan negara-negara di kawasan Asia-Pasifik yang tergabung dalam FIABCI.

Indonesia menjadi negara terbesar kedua dalam membangun hunian bagi MBR setiap tahunnya.

"Yang terbanyak China. Mereka sudah selesai pembangunannya, itu uang pemerintah langsung. 1-2 jutaan unit per tahun," ujarnya.

Untuk diketahui, capaian program Satu Juta Rumah terus meningkat dalam tiga tahun terakhir sejak dicanangkan pada 2015 lalu.

Pada 2015 rumah yang terbangun hanya 699.770 unit. Realisasi pembangunan kemudian naik pada dua tahun berikutnya menjadi 805.169 unit pada 2016 dan 904.758 unit pada 2017.

https://properti.kompas.com/read/2018/08/25/202852721/rei-klaim-50-persen-target-rumah-rakyat-terbangun

Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Mojokerto: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Mojokerto: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Diklaim Makin Progresif, Ini Perkembangan Proyek Tol Padang-Sicincin

Diklaim Makin Progresif, Ini Perkembangan Proyek Tol Padang-Sicincin

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karangasem: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karangasem: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

Berita
[POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

[POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Berita
Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Berita
Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke