Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Terpopuler: Jembatan Nyaris Ambruk dan Rumah bagi "Driver" Grab

JAKARTA, KOMPAS.com – Jembatan yang menghubungkan Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) dengan Kabupaten Malaka di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Timor Leste nyaris ambruk.

Kondisi kerusakan itu mendapat tinjauan Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemi Francis di Jembatan Maiskolan, Kecamatan Amanuban, Kabupaten TTS, Provinsi NTT.

Berita itu menjadi kabar terpopuler di kanal Properti Kompas.com, Jumat (10/8/2018).

Selain itu, informasi tentang pengemudi atau driver Grab Indonesia yang sekarang bisa membeli rumah dengan uang muka 5 persen juga mendapat banyak perhatian pembaca.

Berikut ini daftar berita populer selengkapnya: 

1. Jembatan penghubung dua negara di NTT nyaris ambruk

Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemi Francis meninjau Jembatan Maiskolan di Kecamatan Amanuban, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur ( NTT).

Kondisi jalan yang menghubungkan Kabupaten TTS dengan Kabupaten Malaka dan Timor Leste, serta sejumlah obyek wisata menarik di Pantai Selatan Pulau Timor tersebut nyaris ambruk.

"Saya sudah lihat ini, dan ini sangat membahayakan kendaraan jika melintas di atas jembatan ini. Padahal rusaknya sudah dari tahun 2015 lalu," kata Fary kepada Kompas.com, Rabu (8/8/2018).

Berita selengkapnya: Fary Tinjau Jembatan Penghubung Dua Negara yang Nyaris Ambruk

2. Kini, "driver" Grab bisa beli rumah Rp 350 jutaan dengan DP 5 persen

Pengemudi atau driver yang menjadi mitra kerja Grab Indonesia sekarang bisa membeli rumah dengan uang muka atau down payment (DP) 5 persen.

Dengan harga Rp 350 juta dan tenor kredit pemilikan rumah (KPR) 15 tahun, mitra Grab bisa mencicilnya dengan membayar Rp 3 juta per bulan.

Kepastian ini dimungkinkan setelah penandatanganan kerja sama dilakukan pada Rabu (7/8/2018) antara Grab Indonesia, PT Intiland Development Tbk, dan PT Bank BNI Syariah.

Berita selengkapnya: Driver Grab Indonesia Bisa Beli Rumah Rp 350 Juta dengan DP 5 Persen

3. Jangan karena ganti gubernur, program rumah rakyat dikorbankan

Pemerintah Provinsi baru saja mencoret anggaran pembangunan tiga rusun yang telah dianggarkan sebelumnya. Total anggaran tersebut sebesar Rp 712 miliar.

Adapun tiga rusun yang dimaksud yaitu Rusun Jalan Inspeksi BKT di Kelurahan Ujung Menteng, Rusun PIK Pulogadung, dan revitalisasi pembangunan Rusun Karang Anyar di Jakarta Pusat.

"Yang namanya program harusnya berkesinambungan. Jangan karena beda gubernur, jadinya ingin mengganti judul program saja dari rusunawa jadi rumah lapis atau yang lain, sehingga ingin menunjukkan 'programnya' dia," tutur Jehan kepada Kompas.com, Rabu (8/8/2018).

Berita selengkapnya: Jangan karena Ganti Gubernur, Program Rumah Rakyat Dikorbankan

4. Stadion supercanggih Mercedes-Benz di Atlanta

Ada ikon baru di pusat kota Atlanta, Amerika Serikat. Itulah Stadion Mercedes-Benz.

Ketika sinar matahari menerobos ke dalamnya, bangunan yang menjadi kebanggaan tim rugbi Atlanta Falcons itu terlihat lebih bersinar dibanding sedan mewah Mercedes-Benz seri apa pun.

"Kami membuatnya sebagai bintang sedari awal, bukan hanya menjadi yang terbaik, melainkan juga memberi arti tersendiri," kata CEO AMB Group Steve Cannon, seperti dikutip Sporttechie.com.

Berita selengkapnya: Supercanggih, Stadion Mercedes-Benz Diklaim sebagai Keajaiban Dunia 8

5. Bagi yang berminat, ini kisaran harga tegel

Tegel kini tak hanya ditemukan di rumah dengan arsitektur lama, tetapi juga di berbagai bangunan modern. Bahkan tegel semen kini bisa digunakan di semua tipe rumah.

Sebelum teknologi pembakaran keramik ditemukan, rumah di daerah tropis menggunakan tegel karena memberi efek dingin pada ruangan. Ini karena sebagian besar tegel tidak berglasir sehingga pori-pori permukaannya tidak tertutup.

Berita selengkapnya: Berminat Pasang Tegel? Ini Kisaran Harganya...

https://properti.kompas.com/read/2018/08/11/121131621/terpopuler-jembatan-nyaris-ambruk-dan-rumah-bagi-driver-grab

Terkini Lainnya

Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Berita
Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Berita
Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Berita
Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Berita
Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Berita
Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Berita
Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke