Dalam survei bertajuk Top 100 City Destinations Ranking, WTM London 2017 Edition, Denpasar menempati urutan ke 50, sementara Jakarta berada di urutan 83.
Untuk kawasan regional Asia, kedua kota ini menunjukkan kinerja paling tinggi untuk pertumbuhan kunjungan. Masing-masing berada di posisi pertama untuk Depasar dan kedua untuk Jakarta.
Denpasar, dan Jakarta diulas karena perkembangan teraktualnya yang cukup menjanjikan sebagai destinasi yang potensial paling sering dikunjungi pada tahun-tahun mendatang.
Denpasar, kota dengan prediksi pertumbuhan pengunjung tertinggi
Dalam laporannya, Euromonitor memprediksi pada tahun 2025 mendatang beberapa kota di Asia akan mengalami pertumbuhan signifikan dalam hal kunjungan.
Laporan tersebut juga mencantumkan Denpasar di urutan teratas sebagai kota dengan pertumbuhan pengunjung paling besar.
Bali selalu menjadi daya tarik bagi wisatawan, terutama pangunjung dari luar negeri. Di pulau ini banyak terdapat tempat populer dan menarik untuk dikunjungi.
Denpasar juga merupakan kota dengan perkiraan pertumbuhan pengunjung tertinggi di kawasan Asia, dengan peningkatan lebih dari 50 persen pada tahun 2025 mendatang, dengan total penunjung diperkirakan mencapai 12 juta orang.
Meski tempat wisata favorit seperti Bali mendapat perhatian penuh, namun ibu kota seperti Jakarta tak akan kehilangan daya tariknya.
Pada tahun 2017 saja, pusat pemerintahan ini dikunjungi oleh 3,6 juta orang, meningkat kurang dari 48,5 persen dibanding tahun sebelumnya.
Euromonitor bahkan memperkirakan Jakarta bakal menjadi kota dengan pertumbuhan pengunjung hampir 50 persen pada tahun 2025 nanti, dengan perkiraan total 7,1 juta orang.
Asia
Secara umum, Euromonitor memperkirakan Asia sebagai kawasan populer dan paling sering dikunjungi.
Kota-kota di Asia berhasil menduduki tempat tertinggi. Hongkong misalnya, berhasil menempati posisi teratas sebagai kota paling banyak dikunjungi di dunia, menyusul Bangkok yang berhasil menyalip London di posisi kedua.
Sedangkan beberapa kota di Asia Tenggara seperti Bangkok, berhasil menempati urutan kedua dengan jumlah kunjungan 21,2 juta orang.
Singapura menyusul di urutan keempat dengan jumlah 17,6 juta pengunjung, dan Kuala Lumpur di urutan kesepuluh, dengan total pengunjung sebanyak 12,8 juta orang.
Berdasarkan laporan ini, Indonesia masih tertinggal jauh dari negara tetangga, meski pada tahun 2017 mengalami pertumbuhan pengunjung di sektor pariwisata sebesar 22 persen.
https://properti.kompas.com/read/2018/07/24/190000221/kunjungan-ke-jakarta-dan-denpasar-tertinggi-di-asia