Direktur SMF Trisnadi Yulrisman mengatakan, peluncuran EBA ini merupakan bagian dari upaya diversifikasi produk investasi yang ditawarkan SMF kepada masyarakat.
Selama ini, SMF sudah memiliki EBA Surat Partisipasi (SP) yang lebih menyasar kalangan investor korporasi.
"EBA ritel ini mungkin belum diumumkan menjadi suatu produk. Jadi kami melakukan pertama kali khusus EBA," kata Trisnadi di kantornya, Jumat (20/7/2018).
Untuk tahap pertama, nilai yang dicatatkan di pasar modal mencapai Rp 40 miliar. Namun, jumlah tersebut bisa saja bertambah dalam beberapa waktu ke depan bila minat investor ritel terhadap EBA ini cukup tinggi.
"Satuan perdagangannya tidak berbeda jauh seperti reksa dana saat ini sebesar Rp 100.000 per kupon. Siapa pun bisa membeli, mulai dari Rp 100.000, Rp 200.000," sebut Trisnadi.
Trisnadi menambahkan, EBA ritel merupakan produk investasi dengan fixed income yang aman, lantaran jaminan asetnya.
Ia memastikan, SMF memberikan penawaranan bunga menarik bagi investor yang tertarik membeli EBA ini. Kendati demikian, Trisnadi masih enggan mengungkapkan berapa besar bunga yang ditawarkan.
Namun, dia berani menjamin EBA ini sudah mendapatkan rating AAA dari lembaga pemeringkat.
"Jadi tergantung EBA yang mau dilepas, tapi yang pasti bersaing dengan bunga pasar yang berlaku saat ini. Dengan tenor, waktu yang kurang lebih sama. Market kan biasanya kalau fixed income berapa sih yield surat utang negara (SUN) sekarang, berapa preminya," pungkas dia.
https://properti.kompas.com/read/2018/07/20/155228721/awal-agustus-smf-lansir-eba-ritel-rp-40-miliar