Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Semester I-2018, Kredit Perumahan BTN Tumbuh 19,76 Persen

Direktur Utama Bank BTB Maryono memerinci, KPR Subsidi dan non subsidi yang memiliki porsi lebih dari 73,5 persen dari total kredit keseluruhan masih menjadi penggerak utama laju pertumbuhan kredit Bank BTN.

"KPR Subsidi melonjak 30,26 persen year on year menjadi Rp 83,36 triliun. Sementara KPR Non Subsidi tumbuh 14,4 persen," kata Maryono, di Jakarta, Rabu (18/7/2018).

Secara umum Bank BTN membukukan peningkatan penyaluran kredit 19,14 persen secara tahunan di tengah sentimen kenaikan suku bunga kredit, menjadi Rp 211,35 triliun. Angka ini naik dibanding periode yang sama tahun 2017 lalu senilai Rp 177,40 triliun.

Pada sektor kredit konstruksi perumahan, Maryono menambahkan Bank BTN mencatat pertumbhhan 17,03 persen atau senilai Rp 27,60 triliun untuk para pengembang perumahan.

Sebagai pemimpin pasar, Bank BTN menguasai market share  KPR Nasional sebesar 37,47 persen dan menjadi penyalur terbesar di antara perbankan lain untuk KPR Subsidi sebesar 94,12 persen.

Sementara untuk kredit non perumahan realisasi pertumbuhan kredit sebesar 13,49 persen menjadi Rp 20,05 persen dengan kontribusi dari kredit komersial Rp 15,49 triliun sedangkan kredit konsumer mencapai Rp 4,5 triliun.

"Kami akan terus menggenjot kredit perumahan semester kedua untuk mengejar target kredit kami tahuj 2018 ini yang diharapkan tumbuh 20 persen," tuntas Maryono.

https://properti.kompas.com/read/2018/07/18/163118321/semester-i-2018-kredit-perumahan-btn-tumbuh-1976-persen

Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Berita
Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Berita
Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Berita
Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kulon Progo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kulon Progo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke