Pintu tol Manyaran pun terhindar dari potensi kemacetan panjang saat arus mudik tahun ini.
"Puncak (mudik) sudah tadi malam. Kendaraan yang masuk pintu Jawa Tengah, yakni (exit) Krapyak (Manyaran) cenderung lancar," kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono, Senin, (11/6/2018).
Condro mengatakan, potensi terjadi kemacetan di pintu tol Manyaran tidak terjadi. Hal itu karena pada puncak mudik, pintu tol dapat menampung dengan baik kendaraan yang melintas baik di jalan tol fungsional maupun yang melewati jalan pantai utara.
Saat puncak arus mudik, sebut Condro, kendaraan yang melintas mencapai 69 ribu kendaraan. Jumlah itu meningkat dibanding hari sebelumnya sekita 32.000 kendaraan.
Meski puncak arus mudik telah lewat, Condro meminta jajarannya untuk tetap mewaspadai potensi kemacetan pada H-3 Lebaran.
Ia memprediksi kemungkinan peningkatan kendaraan masih akan terjadi khususnya pada H-3 atau khususnya pada H-3 Lebaran atau Selasa (12/6/2018).
"Kemungkinan H-3 bisa naik lagi," tambahnya.
General Manager PT Jasa Marga Cabang Semarang Johanes Mancely, sebelumnya mengatakan, demi kelancaran lalu lintas di tol dalam kota Semarang diberlakukan penerapan tarif baru sejak Sabtu (9/6/2018) sejak pukul 00.00 WIB.
Dengan tarif baru, pengguna jalan tol cukup membayar Rp 5.000 untuk satu kali transaksi di gerbang tol keberangkatan.
Tol fungsional dari Pemalang-Semarang sendiri telah dibuka mulai Jumat (8/6/2018) lalu pukul 06.00 WIB.
Pembukaan jalan itu ternyata langsung berimbas di ruas gerbang tol Manyaran di Kota Semarang.
Berdasarkan data Jasa Marga Semarang, GT Manyaran mengalami traffic peningkatan sekitar hingga 25 persen dalam waktu setengah hari.
Hingga Jumat (8/6/2018) pukul 14.30 WIB, kendaraan yang melintas di GT Tol Manyaran telah mencapai 25.605 kendaraan. Pada hari normal kendaraan yang melintas di tol itu sekitar 20.000 kendaraan.
Jasa Marga merinci kendaraan yang melintas sampai 10.30 WIB di GT Manyaran mencapai 14.000 kendaraan. Kemudian meningkat hingga 25.600 kendaraan pada 14.30 WIB.
Bahkan kepadatan lalu lintas di jalur tersebut terjadi sejak Jumat pagi tadi hingga siang. Antrean mengular di depan gerbang tol Manyaran. Namun pada sekitar 15.00 WIB kendaraan telah kembali normal.
"Hari biasa total perhari 20.000 kendaraan yang arah masuk. Baru setengah hari sudah lebih 25 persen," ujar Mancely.
Saksikan video reportase perjalanan mudik Tim Merapah Trans Jawa berikut:
https://properti.kompas.com/read/2018/06/11/163014721/puncak-arus-mudik-gt-manyaran-dilewati-69000-kendaraan