Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pantura Jakarta-Cirebon, Ajang Rebutan Pemudik Motor dan Mobil

Jalur itu akan dipenuhi oleh pemudik yang menggunakan sepeda motor dan kendaraan pribadi yang tidak melewati jalan tol.

Kementerian Perhubungan memprediksi jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor mencapai 8,5 juta orang.

“Pantura, dari Jakarta sampai Cirebon, itu padat pemotor, itu nanti (jalur) rebutan dengan kendaraan pribadi,” kata Kepala Korlantas Polri Irjen Royke Lumowa di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (5/6/2018) malam.

Lepas jalur Cirebon, sambung dia, kondisi lalu lintas akan cair. Kondisi kepadatan kemungkinan terjadi di dalam kota Pekalongan. Namun, dengan catatan di Pekalongan tidak ada hajatan keagamaan selama arus mudik berlangsung.

Sementara jalur tengah dari Brebes ke Banyumas juga diprediksi terjadi kepadatan di wilayah Bumiayu. Jalur yang dimaksud adalah sekitar jalur Karangsawah.

“Selesai Cirebon mulai cair. Dalam kota Pekalongan ada kepadatan kalau ada hajatan keagamaan,” tambahnya.

Adapun di jalur selatan, Polri memprediksi di jalur Nagreg masih terjadi kepadatan. Sementara jalur pantai selatan mulai dari Cilacap, Kebumen, hingga Purworejo tidak akan mengalami kepadatan.

Di jalur tersebut justru diwaspadai adanya jalur rawan kecelakaan. “Jalur selatan tidak padat, tapi rawan kecelakaan, dari Cilacap, Kebumen, hingga Purworejo,” kata Royke.

Sementara puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 9 Juni sampai 11 Juni 2018 mendatang. Lamanya masa puncak tidak lepas dari panjangnya waktu libur masa Lebaran tahun ini.

Namun demikian, puncak arus mudik di jalur Tol Cikampek diprediksi pada 9 Juni mendatang. 

Saksikan video reportase perjalanan mudik Tim Merapah Trans-Jawa:


https://properti.kompas.com/read/2018/06/07/104733721/pantura-jakarta-cirebon-ajang-rebutan-pemudik-motor-dan-mobil

Terkini Lainnya

10 Juta Bambu Digunakan Sebagai Matras Tol 'Atas Laut' Semarang-Demak

10 Juta Bambu Digunakan Sebagai Matras Tol "Atas Laut" Semarang-Demak

Konstruksi
Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Eksterior
Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Berita
Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Perumahan
Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke