Tes tersebut untuk memastikan bahwa jembatan yang menghubungkan Kabupaten Tuban dan Kabupaten Lamongan itu benar-benar kuat untuk dilintasi kendaraan besar.
Uji coba pembebanan, kata Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional V Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), I Ketut Darmawahana, berlangsung sejak pukul 17.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB.
"Ada 2 truk masing-masing seberat 25 ton yang akan melintas jembatan secara bersamaan," kata Ketut.
Uji pembebanan digelar oleh tim dari Badan Litbang Kementerian PUPR, sebagai salah satu prosedur standar operasional (SOP) sebelum jembatan sepanjang 260 meter tersebut dioperasikan.
"Itu sudah SOP kami, sebelum operasional jembatan," jelasnya.
Hasil rekomendasi uji pembebanan dari Litbang kata dia diserahkan paling lama Selasa besok kepada Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional V.
Pembangunan Jembatan Widang sudah rampung 100 persen sejak 31 Mei lalu. Pembangunannya dipercepat agar pada H-10 Lebaran, bisa dilintasi kendaraan untuk angkutan mudik.
Jembatan yang dibangun pada 1975 itu ambruk pada Selasa, 17 April 2018 pukul 11.05 WIB. Satu dump truck, dua truk tronton dan satu sepeda motor tercebur ke Sungai Bengawan Solo saat jembatan tersebut ambrol, dan mengakibatkan satu orang meninggal.
https://properti.kompas.com/read/2018/06/05/004514321/rampung-dibangun-pemerintah-uji-coba-jembatan-cincin-lama