Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Survei: Puncak Arus Mudik H-6 dan Arus Balik H+3

Hal itu diketahui berdasarkan riset Badan Litbang Kementerian Perhubungan tentang potensi, karakteristik dan pola pergerakan pemudik.

"Khusus moda jalan ini memang kita lihat di hari Jumat dan Sabtu (unuk arus mudik). Puncaknya Sabtu," kata Kepala Balitbang Kemenhub Sugihardjo dalam sebuah diskusi bertajuk 'Persiapan Penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2018' di Jakarta, Senin (4/6/2018).

Lonjakan arus kendaraan pribadi diperkirakan mencapai 6,09 persen saat puncak arus mudik. Posisi berikutnya ditempati pesawat udara (4,34 persen) dan bus (1,32 persen).

Sementara untuk kereta api, diperkirakan puncak arus mudik terjadi pada Jumat (8/6/2018).

Kondisi tak jauh berbeda juga terlihat saat puncak arus balik. Saat itu, peningkatan jumlah kendaraan pribadi yang melintas mencapai 9,8 persen, dan 3,7 persen untuk kereta api.

Untuk pesawat udara, puncak arus balik diprediksi pada H+4 atau 20 Juni.

"Ini karena sebagian besar kantor mulai masuk pada 21 Juni," kata dia.

Survei dilakukan dengan metode online terhadap 4.075 responden. 75 persen diantaranya melalui aplikasi WhatsApp, 14 persen dari laman Kemenhub, 2 persen dari Facebook, 2 persen dari Line, 1 persen dari Instagram, dan 5 persen dari sumber lainnya.

https://properti.kompas.com/read/2018/06/04/182103621/survei-puncak-arus-mudik-h-6-dan-arus-balik-h3

Terkini Lainnya

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke