Rencananya, upacara pembukaan dilangsungkan pada 18 Agustus 2018, dan penutupannya pada 2 September 2018.
Diresmikan pada 14 Januari lalu, proses renovasi stadion terbesar di Tanah Air ini memakan waktu kurang lebih 16 bulan. Terhitung sejak Agustus 2016 hingga Desember 2017 dengan anggaran mencapai Rp 770 miliar.
Berdasarkan data dari pengelola SU GBK, stadion berkapasitas 76.000 penonton ini mendapat sertifikat sebagai stadion bintang lima dari UEFA.
Selain itu, juga terdapat 200 kursi khusus yang diperuntukkan bagi kaum difabel.
Ada beberapa fakta menarik di balik stadion ini. Pertama, SU GBK menjadi salah satu stadion terterang di dunia karena memiliki sistem pencahayaan 3.500 lux atau tiga kali lipat lebih terang dari pencahayaan sebelumnya.
Stadion ini juga dilengkapi dengan sistem LED lighthing system, sehingga memungkinkan konsumsi listrik yang lebih hemat hingga 50 persen dari lampu konvensional.
Sebagai green stadium, SU GBK dilengkapi sistem drainase yang lebih baik serta rain gun yang berfungsi untuk menjaga rumput tetap dalam kondisi baik.
Hal lain yang tak kalah penting yaitu sistem keamanan dari stadion ini. Karena sudah berstandar FIFA, dalam kondisi darurat stadion ini dapat dikosongkan dalam kurun waktu 15 menit saja.
Untuk memudahkan proses evakuasi, terdapat automatic exit gate yang dapat digunakan dalam kondisi darurat.
Untuk area VVIP yang biasa menjadi tempat bagi presiden maupun tamu negara yang hadir untuk menyaksikan pertandingan, terdapat kaca anti peluru yang mampu menahan tembakan peluru sniper AW 10 dengan kaliber 7,62.
Stadion ini juga dibekali dengan akses jaringan internet di seluruh area, pintu masuk putar yang dapat diakses dengan kartu akses, serta sistem keamanan yang telah tersinkronisasi dengan ruang kontrol.
https://properti.kompas.com/read/2018/05/02/160000921/fakta-menarik-kecanggihan-stadion-utama-gbk-senayan