Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jasa Marga Bantah Kebijakan Ganjil-Genap Bikin Harga Saham Anjlok

Namun di sisi lain, hal ini dilihat menjadi masalah bagi para investor PT Jasa Marga (Persero) Tbk karena volume kendaraan berkurang. Meski demikian, Sekretaris Perusahaan Agus Setiawan menampik hal tersebut.

"Saham Jasa Marga itu ter-maintain dengan baik. Kalau naik-turun itu kan biasa," ujar Agus di Jakarta, Jumat (6/4/2018).

Ia mengatakan, saham dipengaruhi banyak sentimen tetapi tidak hanya internal yang terkait bisnis jalan tol.

Menurut Agus, ada sentimen lain yang memengaruhi dari luar yaitu terkait suku bunga di luar negeri. Terlebih, jika dilihat kepemilikan publik 30 persen, banyak pemegang saham Jasa Marga berasa dari luar negeri.

Dengan demikian, ketika ada suku bunga yang positif di luar, tidak menutup kemungkinan saham Jasa Marga dilepas.

"Memang dari hasil evaluasi saat launching ganjil-genap di media memberitakan bahwa volume lalin turun. Ini sangat sensitif pada investor. Tetapi, secara keseluruhan, akhir tahun infrastruktur itu agak tertekan," jelas Agus.

Salah satu yang menjadi perhatian investor saat memutuskan berinvestasi di Jasa Marga, imbuh dia, adalah dari segi ekspansi perusahaan.

Ekspansi ini dilakukan untuk mempertahankan keberlanjutan bisnis mengingat investasi jalan tol pada tahun pertama tinggi.

Setelah jalan tol beroperasi pun dan ada pendapatan dari lalin, relatif masih minim. Setelah lalin naik dan berkembang, sedikit demi sedikit biaya operasi baru bisa dipenuhi pendapatan.

"Selama ini, kami bisa buktikan apa yang diinvestasikan itu kembali dengan jalan tol yang beroperasi," tutur Agus.

Ia menyebutkan, pada 2017, Jasa Marga mengoperasikan 4 ruas baik secara penuh maupun per segmen. Keempat jalan tol tersebut adalah Salatiga-Bawen, Medan-Kualanamu, Pasuruan-Gempol, dan Surabaya-Mojokerto.

https://properti.kompas.com/read/2018/04/08/203000321/jasa-marga-bantah-kebijakan-ganjil-genap-bikin-harga-saham-anjlok

Terkini Lainnya

Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Eksterior
Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Berita
Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Perumahan
Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke