Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bos Lippo Angkat Suara Soal Status Tata Ruang Meikarta

Ia membantah Lippo belum melakukan penyesuaian tata ruang atas proyek Meikarta. Proyek itu, sebut James, merupakan bagian dari pengembangan proyek Lippo Cikarang yang sudah cukup lama.

“Tidak benar itu. Jadi, Lippo Cikarang sudah ada di sana itu 28 tahun. Hampir 5.000 hektar,” kata James menjawab pertanyaan Kompas.com di Jakarta, Rabu (21/3/2018).

Sama halnya dengan pengembangan proyek properti pada umumnya, nantinya proyek Meikarta pun akan dikembangkan hingga empat tahap.

“Yang jelas adalah tahap yang sekarang kita lakukan, termasuk tahap Orange County yang sudah topping off, itu sudah sesuai aturan. Cuma kami kan tidak mau banyak bicara dalam hal ini. Jadi kami terus jalan sesuai dengan rencana,” kata James.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Pengadaan Tanah Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Arie Yuriwin merasa heran atas langkah Lippo Group yang melakukan promosi besar-besaran untuk proyek Meikarta.

Awalnya, Arie menjelaskan soal kewajiban Kementerian ATR/BPN tentang pelaksanaan proyek strategis nasional (PSN). Di dalam Peraturan Presiden Nomor 58 Tahun 2017 tentang Percepatan PSN disebutkan, bahwa BPN dapat melakukan penyesuaian tanah dalam rangka pembangunan infrastruktur.

Salah satu penyesuaian tersebut yakni pekerjaan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. 

Setelah itu, Arie mencontohkan persoalan Meikarta. Menurut dia, Lippo Group semestinya mengajukan permohonan kepada pemerintah daerah untuk melakukan penyesuaian tata ruang sebelum menawarkan produk.

“Meikarta itu penyesuaian tata ruang belum ada. Jadi bagaimana dia sudah berbuih-buih jualan gitu, kita masih malah bingung kan,” kata Arie saat menjadi pembicara pada seminar Kebijakan dan Regulasi Pembebasan Lahan Proyek Properti di Kantor PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Kamis (15/3/2018).

Biasanya, ia menambahkan, pemerintah daerah memiliki kebiasaan untuk melakukan penyesuaian tata ruang setiap lima tahun sekali.  

Meikarta menjadi salah satu proyek prestisius milik Lippo Group. Investasi yang dibenamkan perusahaan milik James Riady itu mencapai Rp 278 triliun.

https://properti.kompas.com/read/2018/03/21/223000421/bos-lippo-angkat-suara-soal-status-tata-ruang-meikarta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke