The Ascott Limited memutuskan untuk mengelola Somerset Asia Afrika karena pasar residensial Bandung punya potensi besar. Salah satunya ditandai dengan pertumbuhan tingkat hunian kamar.
“Ini merupakan Somerset ketiga di Indonesia dan pertama di Bandung sejak 2016. Kami optimistis dengan prospek bisnis di Indonesia termasuk Bandung yang kian memperlihatkan peningkatan wisatawan domestik dan internasional,” ujar Regional GM Indonesia dan Australia The Ascott Limited, Kenneth Rogers, Kamis (8/3/2018).
Kenneth menuturkan, pasar Bandung dan Jawa Barat (Jabar) terbilang menarik. Karena, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) 2017, tingkat penghunian kamar (TPK) hotel di Jabar naik 57 persen dibanding tahun sebelumnya.
Kenaikan ini menempatkan Bandung sebagai salah satu lokasi dengan pertumbuhan kunjungan wisatawan terbesar di Indonesia tahun lalu.
Peningkatan ini salah satunya didukung perkembangan infrastruktur dalam bidang transportasi yang semakin pesat. Mulai dari pembangunan kereta cepat Metro Kapsul Bandung, Double-Dekker Tol Cikampek, beroperasinya Bandara Internasional Kertajati, dan lainnya.
Somerset Asia Afrika Bandung dirancang setara dengan hotel bintang 4. Ukuran ruangannya lebih luas dari hotel, serta dilengkapi fasilitas housekeeping, sarapan pagi, dan front office.
https://properti.kompas.com/read/2018/03/08/110000321/terpincut-bandung-perusahaan-singapura-kelola-apartemen-setara-hotel