Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lebih Awal, Bendungan Raknamo Resmi Beroperasi

Peresmian bendungan yang masuk dalam proyek strategis nasional di kawasan Timur Indonesia ini dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Konstruksi Bendungan Raknamo dikerjakan oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk sejak tanggal 4 Desember 2014 dengan nilai kontrak Rp 646 miliar.

Pekerjaannya meliputi pekerjaan coverdam, terowongan pengelak panjang 38 meter dengan diameter dalam 4 meter, bendungan utama setinggi 36 meter, lebar 10 meter, panjang 438 meter dan pekerjaan spillway.

"Pembangunan dapat diselesaikan lebih cepat dari rencana semula yaitu pada 2019," ujar Direktur Operasi III Waskita Karya Bambang Rianto melalui keterangan tertulis yang diterima KompasProperti, Selasa (9/1/2018).

Selain itu, bendungan ini juga berfungsi sebagai pengendali banjir daerah hilir yang merupakan kawasan pengembangan ibu kota Kabupaten Kupang, pengembangan pariwisata, serta pembangkit listrik Tenaga Mikro (PLTM) 216,675 kW (1 unit) dan 0.216 MW (per unit).

Daerah luas genangan waduk untuk spillway mencapai elevasi +104,00 meter dari permukaan laut, dan memerlukan tanah seluas 147,30 hektar, serta puncak bendungan mencapai elevasi 110,20 meter dari permukaan laut.

Adapun data teknis Bendungan Raknamo dan bangunan penunjangnya adalah Daerah Aliran Sungai (DAS) seluas 38,34 kilometer persegi, panjang sungai 15,71 kilometer, dan hujan tahunan rata-rata Sta Camplong 1,258 mm.

Hadir mendampingi Presiden RI, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur NTT Frans Lebu Raya, Direktur Operasi III Waskita Karya Bambang Rianto, Kepala Divisi II Waskita Karya M. Indrayana, Wakil Kepala Divisi II Waskita Karya Fakih Usman, Wakil Kepala Divisi III PT Waskita Karya (Persero) Tbk Aris Mujiono dan Tim Proyek Bendungan Raknamo.

https://properti.kompas.com/read/2018/01/10/010539721/lebih-awal-bendungan-raknamo-resmi-beroperasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke