PHOENIX, KompasProperti - Afiliasi perusahaan Cascade Investment milik Bill Gates, Lemmon Holdings, telah membeli lahan seluas 25.000 hektar di Phoenix, Arizona, yang tidak berpenghuni.
Mereka rencananya akan membangun kota baru dengan mengintegrasikan teknologi seperti internet berkeceptan tinggi, infrastruktur dan kendaraan tanpa awak atau kota pintar.
Melihat besarnya lahan tersebut, ini setara dengan 50 kali luas pengembangan kota baru Meikarta yang dibesut Lippo Group di Cikarang, Jawa Barat.
Seperti diketahui, Lippo akan mengembangkan kawasan seluas 500 hektar yang terdiri dari permukiman, area komersial dan ruang terbuka hijau (RTH) lengkap dengan teknologi mutakhir di dalamnya.
Untuk mengembangkan kawasan tersebut, Lippo menanamkan investasi tak kurang dari Rp 278 triliun.
Sedangkan biaya investasi untuk pengembangan kota baru di Arizona, belum ada keterangan resmi dari Cascade Investment ataupun Bill Gates.
Keterlibatan Gates sendiri sebenarnya masih dirahasiakan. Namun beberapa laporan menghubungkan penemu Microsoft ini dengan proyek tersebut.
Biaya yang dikeluarkan Lemmon Holdings untuk membeli lahan tersebut adalah sebesar 80 juta dollar AS atau sekitar Rp 1 triliun.
Kota ini akan dikenal sebagai Belmont yang diambil dari nama pengembang real estat Belmont Partners sebagai perusahaan di balik proyek tersebut.
"Belmont akan menciptakan komunitas berpikiran maju dengan basis komunikasi dan infrastruktur yang mencakup teknologi mutakhir dan dirancang di sekitar jaringan digital berkecepatan tinggi, pusat data, teknologi manufaktur baru dan model distribusi, kendaraan otonom serta pusat logistik otonom," kata seorang analis dari Belmont Partners.
Seluas 3.800 hektar di antaranya dikhususkan untuk kantor, komersial, dan ruang ritel, sementara 470 hektar disisihkan untuk sekolah negeri.
Sebanyak 80.000 tempat tinggal juga akan dibangun dan membentuk populasi sekitar 182.000 orang.
https://properti.kompas.com/read/2017/11/20/175019921/bill-gates-bakal-bangun-kota-pintar-seluas-50-kali-meikarta