Menurut Kepala SDN Protomulyo 2 Kaliwungu Selatan Temu Rahayu, kegiatan belajar mengajar pindah ke gedung Taman Pendidikan Alquran yang ada di depan balaidesa Protomulyo, sejak 1 Oktober 2017.
“Kami tidak nyaman kalau tetap melakukan proses belajar mengajar di gedung sekolahan yang dibongkar. Sebab letak gedung sekolahan sudah di bawah jalan tol dan suaranya bising,” kata Rahayu kepada KompasProperti Rabu (8/11/2017).
Rahayu menambahkan, semua biaya sewa gedung sekolah, rumah untuk menyimpan berkas-berkas, aset sekolah, dan fasilitas lainnya ditanggung oleh PT Waskita Toll Road.
“Kami dapat bantuan sekitar Rp 35 juta, untuk keperluan kami,” sebut Rahayu.
“Kalau sore kan, gedung ini dipakai untuk Taman Pendidikan Alquran. Jadi kami harus cepat beres-beres, kalau kegiatan belajar mengajar selesai. Kantor guru juga di sini tidak layak, karena harus lesehan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades) Subaidi, menambahkan proses ganti tanah desa yang digunakan untuk SDN Protomulyo 2 sudah selesai. Tanah penggantinya juga sudah ada. Namun masih menunggu surat dari gubernur.
“Prosesnya memang begitu," ujarnya.
“Kami yang bertanggung jawab membangun sekolah itu. Tapi yang membongkar sekolahan bukan kami,” kata Totok.
Sebelumnya, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Kabupaten Kendal, Wahyu Hiday at, mengatakan ada 4 SDN dan 1 SMPN yang terkena proyek Jalan Tol Batang-Semarang.
Ke-4 SDN itu, adalah SDN Protomulyo 2 Kaliwujgu Selatan, SDN Sumbersari Pet and on, SDN Sumberagung 1 dan 2 Weleri, serta SMPN 2 Pegandon.
https://properti.kompas.com/read/2017/11/08/190000521/terkena-proyek-tol-batang-semarang-sdn-protomulyo-dibongkar