Terpilihnya imperium bisnis yang dirintis oleh Sugianto Kusuma (Aguan) ini karena dianggap paling produktif sepanjang 2017 dan memenuhi semua kriteria yang ditetapkan panel juri.
Ketua Panel Juri Indonesia Proeprty Awards 2017 Hendra Hartono mengatakan hal itu kepada KompasProperti, Jumat (13/12/2017).
Sepanjang tahun ini, kata Hendra, Agung Sedayu Group mengembangkan setidaknya delapan proyek besar.
Baca: Saya Mau Buktikan Agung Sedayu Bisa Bikin Properti Berkualitas
Kedelapan proyek tersebut adalah Puri Mansion, Sedayu City, Menteng Park, Gold Coast, Taman Anggrek Residences, District 8, Green Sedayu City, dan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2.
"Mereka masuk nominasi di 23 kategori. Sebanyak 17 di antaranya memenangkan penghargaan dan 6 sisanya direkomendasikan," kata Hendra.
District 8 menjadi terbaik untuk kategori The Best Mixed Use Development.
CEO High Rise Agung Sedayu Group Alexander H Kusuma mengatakan District 8 berbeda dengan proyek Agung Sedayu Group lainnya.
Konsep integrated development betul-betul terintegrasi dengan properti komersial milik kompatriot lainnya di jantung bisnis ibu kota ini.
Karena itu, Alexander berani mengatakan bahwa proyek senilai lebih kurang Rp 10 triliun ini merupakan properti andalan (flagship property) Agung Sedayu Group.
Memang, dari sekitar 32 proyek yang telah dan sedang dikembangkan, hanya District 8 yang laik dikategorikan sebagai properti premium.
Betapa tidak, harga aktual untuk apartemennya saat ini telah bertengger di angka Rp 90 juta per meter persegi.
Selain apartemen, terdapat hotel mewah dengan bendera Langham, apartemen servis yang dikelola Oakwood, dan perkantoran Grade A.
"District 8 menempati area seluas 4 hektar di kawasan bisnis terpadu atau central business district (CBD) Sudirman, Jakarta Pusat. Ini flagship-lah buat kami, karena beda dibanding yang lain. Bangga diapresiasi orang," kata Alexander.
https://properti.kompas.com/read/2017/10/14/124630721/agung-sedayu-group-pengembang-terbaik-versi-propertyguru