Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

September 2017, Realisasi Program Sejuta Rumah Capai 623.344 Unit

Hingga September 2017, telah mencapai sebanyak 623.444 unit. Angka tersebut terbagi atas rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) 518.964 unit dan non MBR 104.650 unit.

"Kalau kita bandingkan realisasi pada 2015 saat pencanangan awal oleh Presiden (Joko Widodo) kurang lebih 699.000, sedangkan tahun lalu 815.000," ujar Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Syarif Burhanuddin di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Kamis (28/9/2017).

Ia berharap, dari rumah yang terbangun akan terus bertambah sampai akhir tahun ini hingga melampaui capaian tahun sebelumnya.

Isu utama perumahan nasional adalah 2 hal yaitu pasokan dan permintaan. Pasokan dinilai masih jauh lebih sedikit dibandingkan permintaan.

Rata-rata setiap tahunnya, kebutuhan rumah mencapai 800.000 unit sedangkan pasokan yang tersedia hanya sekitar 400.000 unit.

Dengan selisih yang cukup besar ini, tidak mengherankan angka kebutuhan rumah belum pernah habis.

Meski demikian, Syarif mengaku optimistis program ini dapat menjawab kebutuhan papan masyarakat.

Hal tersebut terlihat dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2016 yang memperlihatkan angka kebutuhan perumahan atau backlog kumulatif menjadi sebesar 11,4 juta unit.

Sementara data sebelumnya, berdasarkan hasil Sensus Penduduk 2010, kebutuhan rumah mencapai 13,5 juta unit.

"Ini juga saya kira akan kita lihat ujungnya (Sejuta Rumah) setelah Sensus Penduduk 2020," kata Syarif.

https://properti.kompas.com/read/2017/09/29/073058721/september-2017-realisasi-program-sejuta-rumah-capai-623344-unit

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+