"Kami ingin menunjukkan tanggung jawab sebagai pengembang kepada konsumen dan masyarakat. Setelah semua izin lengkap, kami akan langsung membangun apartemen ini awal 2018," tutur Ma.
80 persen
Kendati belum seluruh izin dilengkapi, Datzo Investama Group telah melakukan pemasaran ulang begitu rekomendasi TABG terbit.
Hingga Agustus 2017, Ma mengatakan, penjualan The Noble sudah mencapai 80 persen dari total 447 unit menara Kent yang ditawarkan perdana.
Harga per unit apartemen The Noble sekitar Rp 635 juta untuk unit seluas 31,1-32,8 meter persegi hingga Rp 2,182 miliar untuk unit 3 kamar tidur seluas 95,8-124,7 meter persegi.
Sejauh ini, Datzo telah menghabiskan Rp 600 miliar uang investasi dari total Rp 2 triliun untuk keperluan pembelian lahan secara kontan, pemasaran, dan berbagai perizinan.
Ma mengatakan, uang investasi ini berasal dari dana internal induk usaha Dongya Xinhua Real Estate Group.
Mereka berencana membangun 4 menara apartemen sebanyak 1.812 unit di atas lahan seluas 15.000 meter persegi yang akan dibangun bersamaan.
"Targetnya, 2019 sudah tutup atap dengan estimasi revenue Rp 2,2 triliun," ucap Ma.
https://properti.kompas.com/read/2017/09/15/182307621/pengembang-china-minta-maaf-mengembalikan-uang-nup-dan-urus-perizinan