Direktur Marketing PT SIAPP, Bakhtiar Azami, mengatakan pemasaran tahap kedua tersebut menyusul kesuksesan tahap pertama yang terjual sekitar 600 unit sejak dipasarkan pada September 2016 lalu.
Bakhtiar mengatakan, lokasinya yang dekat stasiun kereta akan membantu masyarakat berpenghasilan rendah. Ini akan membantu para pegawai yang bekerja menggunakan kereta.
Seperti diketahui, Stasiun Tigaraksa merupakan satu rangkaian rel dengan sejumlah stasiun besar menuju Jakarta, mula Parung Panjang, Stasiun Cisauk, Stasiun Serpong, Stasiun Palmerah, Stasiun Tanah Abang, dan Stasiun Sudirman. Mobilitas para pegawai akan lebih mudah untuk mencapai lokasi kerja di daerah Tangerang maupun ke pusat perekonomian di Jakarta.
"Apalagi dengan cara bayar yang sangat ringan. Untuk rumah kami jual mulai Rp 100 jutaan dan untuk kavling Rp 80 jutaan, sedangkan ruko sebesar Rp 300 jutaan," Bakhtiar, Rabu (6/9/2017).
Perumahan yang berjarak sekitar 100 meter itu dibangun di lahan seluas 25 hektare. Ada sekitar 1.600 unit rumah dan ruko yang terbagi di lima klaster.
Adapun tipe rumahnya terdiri dari 5x12 m2 (392 unit), 6x12 m2 (392 unit), 7x12 m2 (421 unit), 8x12 m2 (105 unit). Ruko ukuran 4x10 m2, 2 lantai sebanya 160 unit, toko ukuran 4x10 meter persegi (2,79 unit). Untuk tanah kavling sebanyak 50 unit dipasarkan sebesar Rp 50 jutaan.
Yang menarik, ada cara pembayaran yang ditawarkan cukup ringan. Pertama, promo libur bayar tiga tahun atau 50 persen dibayarkan sekarang, sementara 50 persen lagi di tiga tahun kemudian.
Kedua, cicilan super ringan, yakni Rp 300 ribuan per bulan. Sementara tawaran ketiga adalah cicilan bertahap selama 15 tahun.
https://properti.kompas.com/read/2017/09/06/190117221/rumah-rp-100-jutaan-kembali-dipasarkan-dekat-stasiun-tigaraksa