Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Kaget Jika Lantai Kamar Mandi Bergerak!

Pertama, hindari menggunakan ubin berukuran besar. Semakin banyak nat (sambungan antar ubin), kian banyak pergerakan ubin dan kesempatan ubin tersebut untuk memuai atau mengerut. Meskipun Anda memiliki kamar mandi berukuran besar, usahakan tetap menggunakan ubin berukuran lebih kecil. Selain itu, gunakan juga ubin dengan warna terang. Pasalnya, ubin berwarna gelap cenderung menyerap panas dan mengembang lebih banyak ketimbang ubin berwarna terang.

Tidak hanya ubin kamar mandi. Penutup lantai kamar tidur juga berpotensi mengalami hal yang sama. Sekalipun lantainya terbuat dari kayu (hardwood). Khusus untuk lantai kayu, pastikan "lidah" yang mengunci satuan lantai tidak dipenuhi debu, serpihan kayu, atau thinset. Lantai kayu tersebut membutuhkan kesempatan bergerak dan sambungannya pun sebaiknya tidak terlalu ketat.

Kedua, kenali varian ubin yang dipilih. Kaca berekspansi lebih banyak daripada material lainnya. Panel kaca merupakan material yang mampu mengembang dengan cepat ketika terpapar panas.

Ketiga, sebelum memasang ubin sebaiknya Anda juga mengecek kualitas thinset yang akan digunakan. Thinset standar tidak mampu menahan ubin pada kamar mandi dengan steam shower yang memungkinkan terjadinya ekspansi panas yang cepat.

Keempat, ceklah ketidakberesan pemasangan ubin di kamar mandi dengan cara mendengar adanya suara "kopong". Lakukan hal ini sebelum terlambat. Ketuklah permukaan ubin dengan pegangan palu karet yang terbuat dari kayu.

Jika Anda mendengar suara "kopong" dari ubin tersebut, terutama pada ubin yang baru dipasang, kemungkinan besar kerekatan ubin tidak berkualitas baik. Thinset tidak menutup dengan sempurna.

https://properti.kompas.com/read/2013/08/29/1730324/jangan-kaget-jika-lantai-kamar-mandi-bergerak

Terkini Lainnya

[POPULER PROPERTI] Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

[POPULER PROPERTI] Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Daftar Rumah Subsidi Terjangkau di Kabupaten Trenggalek

Daftar Rumah Subsidi Terjangkau di Kabupaten Trenggalek

Perumahan
Dapat Perintah Prabowo, Kementerian PU Usahakan Diskon Tarif Tol Lebaran

Dapat Perintah Prabowo, Kementerian PU Usahakan Diskon Tarif Tol Lebaran

Berita
112 Rumah Rp 400 Jutaan di Kawarang Terjual dalam Sehari

112 Rumah Rp 400 Jutaan di Kawarang Terjual dalam Sehari

Perumahan
Jombang: Solusi Rumah Subsidi dengan Harga Terjangkau

Jombang: Solusi Rumah Subsidi dengan Harga Terjangkau

Perumahan
Panjang Jalan Nasional 2025 Tak Bertambah akibat Efisiensi Anggaran

Panjang Jalan Nasional 2025 Tak Bertambah akibat Efisiensi Anggaran

Berita
Anda Mencari Rumah Subsidi? Tengoklah Sampang, Harga Rp 151 Juta

Anda Mencari Rumah Subsidi? Tengoklah Sampang, Harga Rp 151 Juta

Perumahan
MLFF Tak Kunjung Terlaksana, Kementerian PU Fokus Bereskan Tata Kelola

MLFF Tak Kunjung Terlaksana, Kementerian PU Fokus Bereskan Tata Kelola

Berita
Ditantang Pengembang Segera Lakukan Audit, Ara Andalkan BPK

Ditantang Pengembang Segera Lakukan Audit, Ara Andalkan BPK

Berita
Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Hunian
Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Hunian
Lampaui Target, 'Marketing Sales' Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Lampaui Target, "Marketing Sales" Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Berita
Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke